Salin Artikel

Banyak Monyet Berkeliaran Pasca-Gempa Lombok, Warga Terkejut

"Heran saja, jadi banyak monyet yang turun ke jalan," kata warga Sambalia, Lombok Timur, Hendra di Lombok Timur, NTB, Kamis (23/8/2018).

Hewan tersebut berkumpul di tepi jalan yang diapit oleh pantai dan punggungan gunung, ada yang berombongan maupun individu duduk di tepian jalan.

Keberadaan monyet tersebut tidak mengganggu para pengguna jalan, namun warga setempat terheran-heran karena selama ini satwa itu tidak berani turun dari hutan.

Monyet-monyet itu dengan leluasa berjalan-jalan di tengah jalan yang sering membuat kaget pengguna jalan. Monyet-monyet itu juga memakan buah jambu mete milik warga.

Banyaknya hewan primata itu sudah terasa sejak di ruas jalan dari Belanting sampai Obel-obel, Kecamatan Sambalia yang disambung ke arah Sembalun atau kaki Gunung Rinjani.

Hendra memperkirakan, monyet-monyet itu turun dari gunung atau hutan karena tidak adanya air dan makanan di habitatnya sehingga kemudian berkeliaran ke jalan raya.

Sementara itu, Aisyah, pedagang di Sembalun, mengungkapkan, dirinya pernah melihat monyet naik ke kubah masjid dekat tempat tinggalnya yang roboh.

"Itu monyet naik ke kubah masjid, ekornya panjang sekali. Saya sempat kaget," katanya.

Dia juga kaget melihat monyet itu berjalan-jalan di jalan raya.

"Itu binatang tidak ada takutnya, dia santai saja berjalan," katanya.

Dia menyebutkan, ini untuk pertama kali melihat fenomena tersebut selama hidupnya.

"Biasanya monyet itu ada di jalan raya di kaki gunung Rinjani menuju Kecamatan Sambalia, karena melewati hutan. Tapi ini berani ke tengah desa," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2018/08/23/16485031/banyak-monyet-berkeliaran-pasca-gempa-lombok-warga-terkejut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke