Salin Artikel

Jadi Dua Nama, Siapa Calon "Pendamping" Khofifah pada Pilkada Jatim?

Surabaya, Kompas.com - Tim yang terdiri dari sembilan kiai (Tim 9) yang diminta Khofifah Indar Parawansa untuk mencari pendampingnya untuk Pilkada Jatim 2018 mengerucutkan pilihan menjadi dua nama. Sayangnya, Tim 9 menolak menyebutkan dua nama tersebut.

Tim juga menolak bahwa dua nama itu berasal dari kultur wilayah tertentu, seperti Mataraman atau Tapal Kuda. "Intinya mengerucut pada dua nama, tapi maaf saya tidak bisa menyebut," kata Juru Bicara Tim 9, Asep Saifudin Chalim, seusai menggelar pertemuan tertutup di kediamannya di Surabaya, Minggu (5/11/2017) malam.

Dia menambahkan, Khofifah mengaku cocok dengan kedua nama yang disodorkan Tim 9. "Saat ini kami masih sodorkan dua nama itu kepada tiga partai pengusung Khofifah karena harus disetujui oleh partai dan bisa berkomunikasi dan bekerja sama dengan partai pengusung," ucap Asep.

Dia berharap, dalam sepekan ke depan, sudah muncul satu nama cawagub Khofifah dan segera dideklarasikan. Beberapa nama yang muncul dalam bursa pendamping Khofifah antara lain Hasan Aminudin (DPR RI), Ipong Muchlison (Bupati Ngawi), dan Emil Elistyanto Dardak (Bupati Trenggalek).

Khofifah diusung oleh tiga partai, yakni Partai Demokrat, Partai Nasdem, dan Partai Golkar. Sementara itu, PKB dan PDI-P sudah mendeklarasikan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Jatim dan Abdullah Azwar Anas yang menjabat Bupati Banyuwangi.

https://regional.kompas.com/read/2017/11/06/08172381/jadi-dua-nama-siapa-calon-pendamping-khofifah-pada-pilkada-jatim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke