Salin Artikel

Ramai Diberitakan, Fredy Candra Ucapkan Terima Kasih Kini Gurunya Bergairah Lagi

Dia meyakini, pemberitaan tersebut akan mampu meningkatkan mental dan semangat mengajar para guru di seluruh Indonesia.

"Hati saya gembira melihat mereka di televisi ketika diwawancara, mereka sungguh bangga dan terharu seumur umur tidak membayangkan masuk TV ataupun media online lainnya," kata Fredy seperti tertulis dalam laman Facebook yang diunggahnya pada Sabtu (30/9/2017).

Fredy adalah mantan siswa SMA 1 Pekalongan yang memberangkatkan 65 gurunya dari SD, SMP, hingga SMA untuk jalan-jalan ke luar negeri.

Fredy juga mengapresiasi kinerja para wartawan yang dinilainya sudah membuat mental dan semangat para guru meningkat kembali. 

Baca: Cerita Fredy Candra soal Alasan Berangkatkan 65 Gurunya Liburan ke Luar Negeri

"Mereka sekarang bergairah kembali, malah ada yang sudah nyupir sendiri! Saya pribadi mengucapkan terima kasih, 'mban mban kamsia', 'syukron' 'tengkyu', 'matur nuwun' entah harus pake bahasa apa lagi," ucap Fredy.

Menurut Fredy, apa yang dilakukannya itu merupakan apresiasi atas perjuangan yang dilakukan para gurunya itu. Tujuannya agar para guru-guru itu bisa bereuforia dan melupakan kesengsaraan yang mereka alamai selama ini.

Baca: Kisah Fredy Candra, Murid Gila yang Terbangkan 65 Gurunya Jalan-jalan ke Luar Negeri

"Mungkin sekarang pengabdian sang 'Oemar Bakrie'sudah kita anggap biasa, malah dijadikan seperti 'pegawai' biasa (dibuat sistem seperti sales kayak saya, yg kalau ngga kena target terancam out)," kata Fredy.

Pada status Facebooknya, Fredy juga sempat menyinggung mengenai film "Enemy at The Gates". Dalam film yang berlatar belakang tentang Perang Dunia II ini, Fredy menyebut ada kisah mengenai seorang penembak jitu Rusia bernama Vasily Zaytsev yang disebutnya telah mampu menewaskan 225 tentara Nazi.

Baca: Kisah Fredy Candra, Murid Gila yang Terbangkan 65 Gurunya Jalan-jalan ke Luar Negeri

Menurut Fredy, Vasily dipakai oleh pihak Rusia sebagai salah satu sarana untuk meningkatkan mental prajurit Rusia yang sudah kalah mental ketika berhadapan dengan Jerman.

"Pada akhirnya, seperti kita ketahui, Rusia menang melawan Jerman. Jadi guru bagi saya adalah seperti Vasily Zaytsev, atau Dawson Doss dalam kisah Hacsaw Ridge yang sangat bisa menaikkan mental bangsa ini menuju mental juara," ujar Fredy.

https://regional.kompas.com/read/2017/10/01/07000001/ramai-diberitakan-fredy-candra-ucapkan-terima-kasih-kini-gurunya-bergairah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke