PONOROGO, KOMPAS.com - Empat ruko di Pasar Sugihan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, ludes dilalap api menyusul terbakarnya satu SPBU mini milik Subandi yang berada di kompleks pasar, Minggu (2/7/2017).
Tak hanya itu, api juga meludeskan gudang milik Subandi.
"Empat ruko yang terbakar milik Lan, Parini, Istrini, Yanto dan satu gudang milik Subandi. Selain itu dilaporkan satu unit sepeda motor ikut terbakar. Total Kerugian akibat kebakaran itu mencapai Rp 1 miliar," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono, Minggu malam.
Setyo menuturkan, sumber api diduga berasal dari kebocoran selang SPBU mini milik Subandi. Bocornya selang itu diketahui oleh salah satu pembeli bahan bakar minyak.
"Salah satu warga bernama Budi Setiawan, warga Desa Pandansari, Kabupaten Nganjuk melihat selang bensin bocor mengalir dan berceceran di kanan kiri SPBU mini saat hendak mengisi BBM. Melihat hal itu, Budi Setiawan menyampaikan kepada Subandi," ujar Setyo.
Setelah mendapatkan informasi itu, lanjut Setyo, Subandi langsung mematikan mesin otomatis bensin untuk menghentikan aliran BBM tersebut. Namun, tiba-tiba keluar api dari dalam mesin lalu seketika api membesar dan membakar SPBU mini hingga merambat ke empat ruko lainnya.
Melihat kejadian tersebut, Subandi berteriak minta tolong dan berusaha untuk memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya. Tak berapa lama kemudian, tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Ponorogo tiba di lokasi memadamkan api.
Setyo memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Seluruh pemilik ruko selamat dari amukan api.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.