Pengamanan Tertutup Diberlakukan Bagi Rombongan Raja Salman

DENPASAR, KOMPAS.com - Sistem pengamanan tertutup diberlakukan bagi rombongan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz yang sedang berlibur ke objek pariwisata di Bali. Ini dilakukan agar tidak mengganggu kenyamanan rombongan saat menikmati liburan.

"Polisi selalu memberi pengamanan di tempat-tempat yang dikunjungi rombongan, tapi tentu tidak mencolok agar tidak menggangu kenyamanan," kata Kapolda Bali, Irjen Pol Petrus R Golose di Mapolda Bali, Denpasar, Rabu (8/3/2017).

Golose mengatakan, kordinasi terus dilakukan. Apabila ada informasi tempat wisata yang dikunjungi maka pihaknya langsung memerintahkan agar objek wisata yang akan dituju mendapat perhatian khusus polisi di lapangan.

"Saya sudah instruksikan tambah kegiatan patroli terutama wilayah tujuan wisata karena tiap malam ada pergerakan," tutur Golose.

Untuk pengamanan selama kedatangan Raja Salman seluruh unsur dikerahkan. Mulai dari laut. Pasukan berkuda, anjing pelacak (K9), unit Sabhara serta melibatkan pecalang. Bahkan jika membutuhkan pengawalan rute, pihaknya akan menyiapkan.

"Sejauh ini kondisi masih aman," ucap Golose. 

Sebelumnya Raja Salman berencana menghabiskan masa liburan di Bali pada 4-9 Maret. Raja Salman kemudian memperpanjang masa liburan selama 3 hari sampai Minggu (12/3/2017). Selama berada di Bali Raja Salman Menginap di Hotel St. Regis, Nusa Dua, Bali.

Baca: Ini Alasan Raja Salman Perpanjang Masa Liburan di Bali