Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Muda Ini Usulkan Motor Ambulans ke Ridwan Kamil

Kompas.com - 27/01/2017, 14:20 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Dani Ferdian, seorang dokter muda lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran didaulat menjadi pemenang adu gagasan "Andai Aku Wali Kota". Dia pun berhak mendapat hadiah berupa uang tunai serta berkesempatan mengikuti keseharian Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.

Sejak dibuka pada awal tahun lalu, ada sekitar 1.700 gagasan yang diterima panita. Dengan membawa program Motor Layanan Kesehatan Darurat, Dani sukses memikat Ridwan kamil yang menjadi juri pada sesi presentasi pada 28 Mei 2016.

"Kami seleksi kita bikin kompetisi final terpilih Dani seorang dokter yang memberi gagasan untuk membuat ambulans dengan motor," ucap Ridwan di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Jumat (27/1/2017).

"Selain hadiah dari, seharian dia ikut saya untuk merasakan jadi dia ikut rapat dan ambil keputusan mendiskusikan dan lain-lain," tambahnya.

Emil, sapaan akrabnya menuturkan program tersebut bisa menjadi solusi dalam optimalisasi pelayanan kesehatan masyarakat. Dalam kondisi darurat, mobil ambulan kerap sulit menjangkau area komplek pemukiman padat penduduk.

Kendaraan roda dua yang dimodifikasi dan dilengkapi peralatan medis diharapkan bisa mempercepat penanganan medis terhadap warga.

"Ini adalah solusi untuk emergensi di kampung yang padat yang mobil tidak masuk," ucap Emil.

Emil menilai program itu sangat inovatif dan memungkinkan untuk direalisasikan dalam waktu dekat.

"Solutif bisa menyelesaikan masalah di Bandung dan enggak susah diaplikasikan. Dengan harga Rp 40 jutaan motornya bisa dimodifikasi seperti ambulan. Nanti kita sebar ke seluruh penjuru wilayah kota Bandung. Sehingga pelayanan kesehatan di Bandung bisa lebih optimal," tuturnya.

Saat ini, Pemkot Bandung tengah melakukan lelang pembelian unit kendaraan roda dua yang telah dimodifikasi.

"Kami anggarkan tahun ini kami hadirkan. Sudah dianggarkan sekarang lagi pelelangan proyek di karoseri," tuturnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com