Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Instruksikan Kantor Pemerintahan Purwakarta Buka 24 Jam untuk Tempat Istirahat

Kompas.com - 29/12/2016, 13:33 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Macet yang terjadi di jalur Purwakarta lama akibat perbaikan Jembatan Cisomang dan peningkatan arus kendaraan menjelang pergantian tahun, membuat pengendara dan penumpang kerapkali stres.

“Apalagi kalau sudah pengen buang air kecil apalagi air besar, suka bingung,” ucap Ilah, warga Pasar Minggu Jakarta yang rencananya menghabiskan waktu liburan di Tasik, Kamis (28/12/2016).

Ilah mengaku setiap hari merasakan kemacetan. Namun macet kali ini sangat parah. “Saya pergi subuh sampai sekarang baru nyampe Purwakarta,” katanya.

Untuk mengurangi beban para pengemudi dan penumpang, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menginstruksikan, seluruh kantor pemerintahan di Purwakarta buka 24 jam. Ia pun mengimbau warga di sepanjang jalan yang dilalui macet untuk memperbolehkan rumahnya menjadi tempat istirahat.

“Kemacetan di Purwakarta stuck. Pengemudi dan penumpang pasti lelah dan membutuhkan tempat istirahat,” tuturnya.

Karena itu, bagi pengemudi maupun penumpang yang terjebak macet di Purwakarta bisa memanfaatkan kantor pemerintahan dan rumah warga untuk beristirahat.

Di tempat istirahat itu akan disediakan air mineral dan makanan ringan. Pengemudi juga bisa memanfaatkan toilet atau sekedar selonjoran dan rebahan badan. Hal ini tidak hanya berlaku di siang hari. Di malam hari, Dedi mempersilahkan kantor pemerintahan digunakan untuk istirahat.

“Saya instruksikan buka 24 jam. Nanti akan ada petugas yang jaga untuk membantu para pengemudi,” terangnya.

Kantor dan rumah warga yang buka 24 jam diutamakan yang berada di sepanjang jalur macet. Yakni Jalan Soedirman, Veteran, Pahlawan, Ahmad Yani, dan Sasak Besi (Kapten Halim).

Dedi mengaku belum memiliki data berapa rumah warga yang bisa dijadikan tempat istirahat. Namun dari informasi yang diperolehnya, warga Purwakarta sejak kemarin sudah ada yang membantu para pengemudi.

“Hari ini saya mengajak warga Purwakarta untuk membantu para saudara kita yang tengah terjebak macet,” terangnya.

Ia menyebutkan, kantor pemerintahan yang buka 24 jam, tidak sebatas kantornya bupati. Melainkan kantor-kantor pemerintahan yang menyebar di jalan-jalan yang berada di lokasi macet.

Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Arman Sahti mengatakan, kemacetan hingga kini masih terjadi. Hal tersebut ditambah dengan kontur jalan di Purwakarta yang memiliki banyak tanjakan membuat laju kendaraan besar hanya di angka 5 Km/jam.

“Kami mempersiapkan derek untuk berjaga-jaga terjadi sesuatu,” katanya.

Baca: Macet akibat Cisomang, Bupati Purwakarta Bagikan Makanan ke Pengendara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com