Korban Gempa Aceh Dirawat di Lima Rumah Sakit

PIDIE JAYA, KOMPAS.com – Sebanyak lima rumah sakit menjadi lokasi perawatan untuk korban gempa bermagnitudo 6,5, Rabu (7/12/2016).

Kelima rumah sakit itu adalah RSUD Pidie, RS Citra Media Sigli. Di Kabupaten Pidie. Lalu RSUD Pidie Jaya, RSU Meureudu di Kabupaten Pidie.

Sementara itu di Kabupaten Bireuen, RSUD dr Fauziah dijadikan lokasi pusat penanganan korban gempa.

Direktur RSUD Pidie Jaya, dr Erdina, menyebutkan, mulai pukul 18.00 WIB, RSUD Pidie Jaya sudah mulai bisa menjalankan operasi.

“Kami juga menerima dokter dari Polda Aceh, Kodam Iskandar Muda, Universitas Syah Kuala, Dinas Kesehatan Aceh, Dinas Kesehatan Aceh Utara. Ini sebentar lagi sudah bisa kita jalankan operasi,” katanya.

Dia menjelaskan, saat ini sebanyak 23 korban luka berat dan luka ringan masih dirawat di RSUD Pidie Jaya.

“Kami belum punya data dari mana mereka. Sekarang hanya jumlah total yang kita punya,” tuturnya.

Dia menjelaskan, saat ini para korban mengalami kesulitan air bersih, dan listrik.

“Listrik masih menggunakan tenaga genset. Kami harap bisa segera hidup dari PLN,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, gempa bermagnitudo 6,5 menghantam Pidie, Pidie Jaya dan Kabupaten Bireuen, Rabu (7/12/2016) sekitar pukul 05.00 WIB. Akibatnya, ratusan warga luka-luka dan puluhan meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan di Pidie dan Pidie Jaya.

Puluhan rumah dan toko rusak parah. Gempa ini juga merusak sebagian bangunan di Kabupaten Bireuen.