Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biaya Pengobatan Korban Ledakan Bom di Samarinda Ditanggung Pemerintah

Kompas.com - 21/11/2016, 15:48 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara

Penulis

SAMARINDA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak baru mengunjungi tiga korban aksi teror ledakan bom yang masih dirawat di ruang Neonatal Intensive Care Unit (NICU).

Kunjungan Gubernur Awang ini untuk memastikan penanganan seluruh korban berjalan baik.

Saat bertemu orangtua korban, Gubernur Kaltim memastikan bahwa seluruh biaya pengobatan hingga sembuh total ditanggung pemerintah.

Baca juga: Anak-anak Belum Berani Ibadah Minggu Pasca-ledakan di Gereja Samarinda N

Menurut dia, hal itu harus menjadi beban pemerintah, karena ketiganya adalah korban serangan teroris.

“Kita biayai semua pengobatan sampai sembuh oleh pemerintah daerah. Kebetulan rumah sakit ini milik pemerintah daerah. Jadi sepenuhnya akan kita biayai, termasuk ada juga dokter bedah plastik yang kita miliki, mudah-mudahan anak-anak ini bisa kembali seperti sedia kala,” ujarnya.

Setelah delapan hari dirawat, kondisi luka bakar korban terus membaik. Penanganan pasien luka bakar harus spesifik di tempat khusus yang steril.

Sementara itu, Kabid Pelayanan Medik RSUD AW Sjahranie Samarinda, Nurliana Adriati Noor mengatakan, tim dokter akan terus mengobservasi korban hingga luka bakarnya bisa teratasi.

“Kita usahakan yang terbaik, kondisi korban terus membaik dan mudah-mudahan tidak ada infeksi,” pungkasnya.

Kompas TV Pasca Ledakan, Aktivitas Gereja Oikumene Kembali Normal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com