Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Buruk Hambat Pemindahan Jenazah Dua Pekerja Jalan Trans Papua

Kompas.com - 10/09/2016, 09:42 WIB
Fabio Maria Lopes Costa

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Cuaca ekstrem menghambat proses pemindahan jenazah Dian Kusuma (41) dan Ade Suhanda (25), kedua pekerja PT SBP yang tewas dibacok di daerah Puncak Albu, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (10/9/2016). Jenazah kedua konsultan ini rencananya akan dipindahkan dengan helikopter.

Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Pieter Reba saat dihubungi via telepon seluler dari Kota Jayapura, Papua, an menuturkan, helikopter tak bisa mendarat karena lokasi kejadian tertutup kabut pada pukul 07.15 WIT.

"Pilot tak mau mengambil resiko karena faktor cuaca ekstrem. Akibatnya, pemindahan jenazah kedua korban masih tertunda hingga kini," tutur Yan.

Dia pun menyatakan, anggota kepolisian dan warga setempat dari Distrik Mugi telah tiba di lokasi kejadian walaupun proses evakuasi masih tertunda.

"Apabila kondisi cuaca telah membaik, proses pemindahan jenazah kedua korban akan kembali dilanjutkan," tambah Yan.

(Baca juga: Dua Pekerja Jalan Trans Papua di Nduga Ditemukan Tak Bernyawa )

Data Polres Jayawijaya menunjukkan, ada 15 pelaku yang diduga terlibat dalam pembunuhan kedua pekerja asal Bandung, Jawa Barat. Lima dari 15 orang ini yang berperan sebagai eksekutor.

(Baca juga: Pelaku Pembunuhan Dua Pekerja Jalan Trans Papua di Nduga Sebanyak 15 Orang)

Dengan menggunakan parang, para pelaku membacok kedua korban yang sementara mengerjakan pengukuran badan jalan dari Distrik Mugi ke Distrik Paro sepanjang 30 kilometer.

Para pelaku adalah warga yang bermukim di Distrik Mugi. Jenazah kedua korban ditemukan warga setempat pada Senin (5/9/2016) lalu di daerah Puncak Albu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com