Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Takbiran, 10.000 Obor Akan Diarak Keliling Pematang Siantar

Kompas.com - 28/06/2016, 15:37 WIB
Kontributor Pematangsiantar, Tigor Munthe

Penulis

PEMATANGSIANTAR, KOMPAS.com - Ribuan masyarakat Pematangsiantar akan mengambil bagian dalam Pawai Takbiran Idul Fitri dengan berjalan kaki membawa obor.

Rencananya, pawai takbiran ini akan dibuka langsung oleh Penjabat Wali Kota Pematangsiantar, Jumsadi Damanik.

Pawai yang pertama kalinya digelar ini akan dilepas dari Jalan Merdeka depan Balai Kota dan berakhir di Jalan Adam Malik depan Kantor DPRD Pematangsiantar.

Dalam berbagai kesempatan berbuka puasa di rumah dinas maupun saat Safari Ramadhan ke masjid-masjid, Jumsadi terus mensosialisasikan kegiatan tersebut.

“Insya Allah saya akan langsung ikut berjalan kaki melaksanakan pawai takbiran keliling membawa obor. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama bertakbir malam itu,” katanya.

Jumsadi juga menjelaskan, pawai takbiran membawa obor sambil berjalan kaki mengelilingi kota diharapkan mampu mengembalikan budaya takbiran yang selama ini dilaksanakan masyarakat.

Selain itu, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan nuansa berbeda saat pelaksanaan takbiran.

Berkaitan dengan rencana kegiatan itu, Sekretaris Panitia Pawai Obor, Kabag Sosial Kemasyarakatan, SA Amsah, Selasa (28/6/2016) siang, meninjau persiapan pembuatan obor dari bambu tersebut.

Dia menjelaskan, dari sisi persiapan untuk kegiatan pawai takbiran 10.000 obor sudah hampir rampung.

“Persiapan untuk obor sudah hampir rampung. 10.000 obor yang akan dilaksanakan pada pawai takbir tersebut merupakan bantuan dari sejumlah pihak, " katanya.

Dia menerangkan, pawai obor nantinya akan melibatkan seluruh ormas Islam yang ada di Pematangsiantar, termasuk terutama para remaja masjid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com