Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

128 Desa di Kendal Rawan Banjir dan Tanah Longsor

Kompas.com - 28/12/2015, 10:51 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Sebanyak 128 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, rawan bencana longsor dan banjir.

Sebanyak 68 desa/kelurahan di 10 kecamatan masuk dalam daftar rawan banjir, dan 60 desa/kelurahan di 17 kecamatan rawan longsor.

Menurut Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, Slamet, di Kabupaten ada 20 kecamatan.

Hampir semuanya rawan banjir dan longsor. Namun begitu, pihaknya terus melakukan pantauan dan antisipasi terkait dengan bencana tersebut.

"Hanya kecamatan Kaliwungu bawah, yang bebas bencana banjir dan longsor," kata Slamet, Senin (28/12/2015).

Slamet meminta kepada masyarakat, yang tinggal di daerah longsor dan banjir supaya mewaspadai bencana, terutama pada musim hujan ini.

Terutama sekali yang berada di daerah rawan longsor. Di antaranya di Pageruyung, Plantungan dan Kaliwungu Selatan.

Masyarakat diminta segera melapor kepada petugas bencana yang ada di masing-masing kecamatan, bila terjadi bencana.

"Termasuk yang tinggal disekitar kali Bodri dan Blorong. Sebab ada beberapa titik yang tanggulnya rawan longsor," ujarnya.

Menurut Slamet, BPBD sudah mempunyai 4 kapal dan 2 gergaji untuk memotong beton dan pohon, apabila dibutuhkan.

Di samping itu, juga ada logistik, yaitu sembako, yang siap diberikan sebagai bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana.

"Tapi saya berharap, tidak ada bencana di Kabupaten Kendal ini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com