Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Buka Suara soal Polemik Layanan Ojek

Kompas.com - 18/12/2015, 14:25 WIB
Kontributor Bandung, Dendi Ramdhani

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku bakal menaati instruksi pemerintah pusat jika larangan bagi transportasi berbasis aplikasi jadi diterapkan.

"Kalau saya pasti ikut aturan dari pusat. Kalau pusat begitu, saya mengikuti saja, sederhana," kata Emil—sapaan akrab Ridwan Kamil—di Jalan KH Wahid Hasyim, Bandung, Jumat (18/12/2015).

Namun, Emil menyayangkan jika perkembangan transportasi dilarang. Menurut dia, munculnya transportasi berbasis aplikasi sangat membantu masyarakat pada saat pemerintah tengah berupaya memperbaiki moda transportasi massal.

"Secara nyata dibutuhkan, logikanya, dan hadir. Hanya regulasinya yang tidak siap. Jadi saran saya, yang harus dilakukan pemerintah pusat adalah memberi ruang inovasi ini tanpa merugikan banyak pihak," ucap dia.

Emil tak menyangkal jika hingga kini upaya pemerintah belum maksimal dalam hal perbaikan transportasi massal.

"Kenapa ada ojek, karena transportasi publik tidak menjangkau secara sistematis sampai ke ujung rumah. Selama itu tidak ada ojek, tidak bisa dilarang, menurut saya," kata dia.

"Kalau masyarakat umum merasa banyak manfaatnya, harusnya regulasilah yang mengakomodasi. Jadi saya berharap pelarangan ini hanya sementara. Imbauan saya, lebih baik dibuat regulasi baru yang mengakomodasi fenomena baru ini," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com