Kondisi mayat itu terlihat hangus. Sedangkan hawa sekitar lokasi masih terasa panas bekas kebakara. Proses pemindahan jenazah sempat terkendala karena posisi korban berada agak menjorok ke dalam lahan tebu. Petugas polisi dibantu warga akhirnya membabat tanaman tebu sekitar lokasi penemuan mayat lalu membawahnya.
Dari informasi beberapa warga yang mengecek lokasi akhirnya diketahui bahwa mayat tersebut adalah Lasmi (62), warga setempat. Lasmi sebelumnya diketahui membakar sampah daun tebu sisa panen di lahan miliknya sendiri. Kabar tersebut dipastikan oleh Rumiyati (50), istri korban yang datang langsung ke lokasi. Suaminya membakar sampah tebu untuk kemudian ditanami jagung.
"Tadi jam 9 dia berangkat ke sawah untuk bakar daduk (daun tebu sisa panen)," kata Rumiyati, ditemui Kompas.com di lokasi.
Mayat korban ditemukan di samping lahan tebu yang dibakar korban. Dengan demikian, diduga korban sudah berusaha menyelamatkan diri dari api namun gagal.
"Mungkin anginnya terlalu kencang sehingga apinya merembet kemana-mana. Orangnya (korban) kebetulan kakinya sakit jadi enggak bisa lari," kata Kasilan, adik korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.