Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Buruh di Banten Deklarasi Dukung Prabowo-Hatta

Kompas.com - 03/06/2014, 17:35 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com -- Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Provinsi Banten mendeklarasikan "Rumah Indonesia" sebagai dukungan ke pasangan capres Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014. Acara ini dihadiri sekitar 5.000 buruh yang tergabung dalam KSPI se-Banten.

"Alasan kami mendukung Prabowo-Hatta sederhana. Prabowo adalah satu-satunya capres yang secara terbuka menyetujui 10 tuntutan buruh rakyat ketika peringatan May Day kemarin di GBK (Gelora Bung Karno)," kata Presiden KSPI Said Iqbal di Restoran Surya Kencana, Kota Tangerang, Selasa (3/6/2014).

Menurut dia, deklarasi Rumah Indonesia bertujuan untuk memenangkan pasangan nomor satu itu sebagai presiden Republik Indonesia. "Hari ini ribuan buruh di sini mewakili jutaan buruh. Mereka datang bukan karena disuruh atau dibayar. Mereka ke sini untuk mendukung Prabowo secara sukarela," sambungnya.

Menurut Said, Prabowo berani menandatangani 10 Tuntutan Rakyat (Sepultura) tentang penghapusan outsourcing, menaikkan upah buruh, jaminan tenaga kerja ke buruh dan rakyat, dan memperhatikan kesejahteraan buruh, nelayan, petani, TKI, serta buruh pelabuhan. "Kami akan memenangkan Prabowo. Atas izin Tuhan, dia bisa terpilih," pungkasnya.

Deklarasi ini diikuti ribuan buruh yang datang dari berbagai daerah di Banten. Mereka kompak memakai baju hitam bertuliskan "FSPMI (Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia), Solidarity Forever". Setelah deklarasi, para buruh tampak serius mendengarkan orasi Said Iqbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com