Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wabup TTU Geram pada Calo Penjual Tanah Hutan Lindung

Kompas.com - 03/10/2013, 21:56 WIB
Kontributor Timor Barat, Sigiranus Marutho Bere

Penulis

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Wakil Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Aloysius Kobes mengaku geram dengan aksi sejumlah oknum yang disinyalisasi sebagai calo penjual tanah di hutan lindung di Kilometer 9, Desa Naiola Timur, Kecamatan Bikomi Selatan, Kabupaten TTU, Nusa Tenggara Timur.

“Tanah itu adalah kawasan hutan dan saat ini sudah ada pembebasan (sedang proses tukar guling dengan lahan di Desa Nansean, Kecamatan Insana, red) yang diperuntukan untuk pembangunan fasilitas umum. Mereka itu calo, jadi bagi warga yang ditawari tanah itu agar jangan tergiur untuk membeli,” tegas Kobes kepada Kompas.com, Kamis (3/10/2013).

Kobe mengaku sudah berulang kali memberikan teguran dan peringatan, namun calo-calo itu masih tetap beraksi. "Nanti saya akan perintahkan camat supaya segera koordinasi dengan kepala desa dan RT,” sambung Kobes.

Menurut Kobes, apabila peringatan dan teguran tidak diindahkan, maka pihaknya tak akan segan-segan memberikan tindakan tegas.

Informasi yang dihimpun Kompas.com menyebutkan, tanah yang berada di kawasan hutan tersebut berdekatan dengan terminal internasional perbatasan dan gedung DPRD TTU, sehingga menjadi rebutan sejumlah warga yang ingin memilikinya. Warga memprediksi dalam beberapa tahun ke depan, tanah itu akan bernilai ekonomi tinggi. Tingginya minat terhadap tanah itu dimanfaatkan oleh para calo untuk meraih keuntungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com