Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusak Gembok, 2 Tahanan Kabur dari Polsek Praya Barat Daya Lombok Tengah

Kompas.com - 12/06/2024, 16:09 WIB
Fitri Rachmawati,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Dua tahanan kasus pencurian dengan kekerasan dilaporkan kabur dari sel tahanan Polsek Praya Barat Daya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Selasa (11/6/2024) dini hari antara pukul 03.00-05.00 Wita.

Kasi Humas Polres Lombok Tengah, Iptu Lalu Brata yang dikonfirmasi pada Rabu (12/6/2024) mengatakan bahwa kedua tahanan kabur dengan merusak gembok sel tahanan.

"Mereka itu masing-masing HN asal Kecamatan Praya Barat Daya dan BM warga Sekotong, Lombok Barat. Mereka berdua kabur dengan cara merusak gembok pintu sel tahanan," kata Brata.

Baca juga: Lagi, Tahanan Kabur di Cianjur Ditangkap, Tinggal Seorang Buron

Barata mengatakan, saat kejadian ada petugas piket dan mereka sempat mengecek tahanan pada Senin malam.

"Sesuai dengan keterangan petugas yang piket, kedua tahanan itu nampak tidur pulas dalam sel saat petugas piket mengecek tahanan, tapi pada Selasa dini hari mereka sudah tidak ada di sel tahanan," katanya.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Tahanan Kabur di Cianjur, Wajahnya Sempat Ditampar Warga

Brata mengatakan, kemungkinan kedua tahanan itu melihat ada kesempatan saat dini hari, setelah petugas piket selesai mengecek kondisi tahanan malam harinya.

Kedua tahanan itu kabur antara pukul 02.00 sampai pukul 05.0 Wita dengan merusak gembok mengunakan paku.

Saat ini, aparat kepolisian masih melakukan pencarian atas tahanan yang kabur tersebut, dan berkoordinasi dengan sejumlah polsek dan polres agar kedua tahanan segera ditangkap.

Brata juga akan memeriksa kemungkinan ada kelalaian petugas piket yang melakukan penjagaan. Sesuai ketentuan, petugas yang piket sebanyak lima orang.

Apabila ada kelalaian petugas, maka akan diberikan sanksi sesuai peraturan disiplin PP Nomor 2 Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Anggota Kepolisian Negera RI.

Brata juga mengimbau agar kedua tahanan segera menyerahkan diri dan meminta masyarakat untuk melapor jika mengetahui keberadaan kedua tahanan yang kabur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com