Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLN Belum Bisa Pastikan Ada Kompensasi Mati Listrik untuk 4,3 Juta Pelanggan

Kompas.com - 06/06/2024, 19:58 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com-PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (S2JB) masih belum bisa memastikan untuk memberikan kompensasi untuk 4,3 juta pelanggan yang terkena dampak dari pemadaman listrik yang berlangsung pada Selasa (4/6/2024).

General Manajer PLN UID S2JB, Adhi Herlambang mengatakan, mereka saat ini masih fokus untuk menstabilkan jaringan listrik setelah sebelumnya perbaikan di transmisi SUTT 275 kV Linggau - Lahat Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 275 KV Linggau-Lahat selesai dilakukan.

"Masih kami teruskan ke pusat belum bisa menjawab itu (kompensasi) karena masih fokus menstabilkan," kata Adhi saat menggelar konferensi pers di Palembang, Kamis (6/6/2024).

Baca juga: Aliran Listrik Aceh dan Sumbagsel Akan Kembali Padam Malam Nanti

Adhi menjelaskan, jaringan listrik di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) telah kembali normal pada pukul 01.02 WIB.

Kemudian, pada pukul 01.16 WIB saluran listrik wilayah Sumatera pun telah dinyatakan normal.

Meski sudah 100 persen normal, Adhi menyebut bakal kembali pemadaman pada pukul 18.00 WIB sampai 20.00 WIB di wilayah Aceh dan Sumbagsel.

Hal itu dikarenakan adanya beban puncak aliran listrik yang masih belum stabil.

"Ini kan normal tadi malam, beban biasanya tidak terlalu tinggi. Ketika terjadi padam listrik, semua yang menyala terlepas. Namun, pukul 18.00 WIB menjadi puncak karena semua (listrik) menyala mungkin ada potensi padam sekitar satu sampai dua jam dari Aceh sampai Lampung," ujarnya.

Baca juga: Listrik Padam, Internet di Palembang Down

Kejadian listrik padam ini diakui Adhi ikut berimbas kepada PLN. Namun, mereka belum memastikan jumlah kerugian yang dialami oleh perusahaan pelat merah tersebut.

"Potensi kerugian masih kita hitung," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Ayah di Serang Bunuh Balitanya yang Tidur Pulas, Ada Sang Ibu dan Kakak di TKP

Regional
Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Butuh Uang untuk Judi Online, Remaja 14 Tahun Curi Sepeda Motor

Regional
Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Mengintip Persiapan Warga Kalibeji Semarang untuk Sambut Jokowi, Lembur Kerja Bakti Selama 4 Hari

Regional
Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Santri Tewas Terseret Arus Sungai Saat Bersihkan Alat Potong Hewan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com