Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangkut Kasus Pidana, Pria di Tanah Laut Kalsel Menikah di Kantor Polisi

Kompas.com - 30/05/2024, 18:00 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

PELAIHARI, KOMPAS.com - Pria di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial RK terpaksa menikah di kantor polisi karena tersangkut kasus pidana.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tanah Laut, Iptu Satria Madangkara Syarifuddin mengatakan, RK sebelumnya ditangkap atas kasus kepemilikan senjata tajam tanpa izin.

"RK merupakan tahanan kasus kepemilikan senjata tajam," ujar Satria kepada wartawan, Kamis (30/5/2024).

Baca juga: Napi Narkoba Nikah di Lapas Kedungpane Semarang, Beri Mahar Rp 200.000

Agar pernikahan tetap bisa dilangsungkan, R kekasih RK diminta datang ke Kantor Polres Tanah Laut untuk dinikahkan dengan pelaku oleh penghulu.

Meski berlangsung di kantor polisi, acara ijab kabul diklaim tetap berlangsung khidmat.

"Acara ijab kabul digelar di Ruang Rapat Satreskrim Polres Tanah Laut dengan penuh khidmat," jelasnya.

Baca juga: Kisah di Balik Viral Pernikahan ala Harry Potter dan Narnia...


Baca juga: Kisah di Balik Viralnya Kado Saham Wisuda Mahasiswi UI

Alternatif ijab kabul di Polres Tanah Laut

Dari informasi yang diterima Satria dari pihak keluarga, acara pernikahan sedianya akan digelar pada Mei 2024.

Tak ingin waktu pernikahan molor, maka masing-masing pihak keluarga sepakat untuk melangsungkan ijab kabul di kantor polisi.

Selain kedua mempelai, prosesi ijab kabul juga dihadiri dan disaksikan oleh pihak keluarga.

"Prosesi pernikahan ini dihadiri oleh mempelai perempuan serta keluarga dari kedua belah pihak. Jadi alternatif terbaik yang dapat dilakukan adalah melaksanakan ijab kabul di Polres Tanah Laut," pungkasnya.

Baca juga: Diduga Aniaya Istri, Oknum Polisi di Sulsel Terancam Penjara 5 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Terpeleset Saat Memancing, Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Embung

Regional
Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, 'Terbang' ke Atap dan Tendang Panitia

Sederet Cerita Saat Hewan Kurban Mengamuk, "Terbang" ke Atap dan Tendang Panitia

Regional
Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Pemprov Sumbar Salurkan 83 Hewan Kurban di 15 Titik Bencana

Regional
Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Sosok Danis Murib, Prajurit TNI yang 2 Bulan Tinggalkan Tugas lalu Gabung KKB

Regional
Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Bocah 13 Tahun Dicabuli Ayah Tiri hingga Hamil, Ibu Korban Tahu Perbuatan Pelaku

Regional
Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Takut Dimarahi, Seorang Pelajar Minta Tolong Damkar Ambilkan Rapor

Regional
Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Cerita Tatik, Dua Dekade Jualan Gerabah Saat Grebeg Besar Demak

Regional
BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

BNPB Pasang EWS dengan CCTV di Sungai Berhulu dari Gunung Marapi

Regional
PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

PPDB SMA/SMK Dibuka Malam Ini, Pj Gubernur Banten Ultimatum Tak Ada Titip Menitip Siswa

Regional
Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Kasus Ayah Bunuh Anak di Serang, Warga Lihat Pelaku Kabur Bawa Golok dengan Bercak Darah

Regional
4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

4 Orang Tewas Ditabrak Mobil Elf di Aceh Timur, Ini Kronologinya

Regional
Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Pilkada Salatiga Rawan Politik Uang, Gerindra Sebut Elektabilitas Tinggi Tak Jaminan Terpilih

Regional
Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Sebelum Bunuh Anaknya, Pria di Serang Banten Sempat Minta Dibunuh

Regional
Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Berantas Judi Online, Ponsel Aparat di Polres Bengkulu Utara Diperiksa

Regional
KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

KAI Tanjungkarang Tutup Perlintasan Sebidang Liar di Martapura

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com