Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Kompas.com - 06/05/2024, 20:54 WIB
Nur Zaidi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


DEMAK, KOMPAS.com - Banjir rob di Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), meninggi lagi dalam sepekan terakhir.

Kondisi ini diperkirakan menambah beban kerugian sektor budidaya perikanan tambak di pesisir Demak.

Plt Kepala Bidang Perikanan dan Budidaya, Dinas Kelautan dan Perikanan Demak, Siti Sunarti menyebutkan, dampak banjir rob sepekan terakhir ini masih diperhitungkan.

Sedangkan data terakhir tahun 2023, dari total 5.307,82 hektar lahan di Kecamatan Sayung, Karangtengah, Bonang, dan Kecamatan Wedung, mengalami kerusakan.

Baca juga: Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

"Sore kadang siang kadang-kadang robnya datang, tiba-tiba lepas ikannya," ujar Siti, kepada Kompas.com, saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (6/5/2024) sore.

Menurutnya, sebanyak 74 persen atau dua ribuan hektar dari lima ribu tambak budidaya ikan air payau rusak dampak banjir rob setahun terakhir.

"Yang terkena itu 74 persen, 2.121,6 hektar, dari total 5.307,8 hektar. Kerusakan itu, tambaknya langsung kelem, beberapa jam lagi nanti airnya ilang," bebernya.

Usai banjir rob, tambak-tambak tersebut masih bisa digunakan untuk budidaya dengan cara memasang jaring pengaman.

Akan tetapi, kerugian di sektor budidaya ikan ini sudah mencapai Rp 14 miliar.

"Bisa (dibudidayakan) mereka antisipasi pakai waring, tambak itu udang dan bandeng. Kerugian sekitar 14,2 M," kata dia.

Siti menyebutkan, mengikisnya lahan tambak di Kabupaten Demak sendiri terjadi dalam dua dekade terakhir.

Baca juga: Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kendati demikian, ia tidak merinci total kerusakan lahan tambak di Demak.

"(Rusak) Sudah lama itu, tahun dua ribuan sampai sekarang," ujar dia.

Adapun untuk tetap mendukung produksi budidaya ikan tambak, Pemerintah Daerah melalui Dinas Kelautan sejauh ini memberikan bantuan bibit dan pakan.

"Dari dinas kabupaten itu setiap tahun kita memberikan bibit dan pakan ikan untuk budidaya," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesaksian Warga soal Tempat Judi Online di Purwokerto, Aktivitas 24 Jam dan Banyak Anak Muda

Kesaksian Warga soal Tempat Judi Online di Purwokerto, Aktivitas 24 Jam dan Banyak Anak Muda

Regional
Penjelasan Disnaker Kota Semarang soal PHK Massal di PT Sai Apparel

Penjelasan Disnaker Kota Semarang soal PHK Massal di PT Sai Apparel

Regional
Tabrak Lari Mobil Xtrail Hitam di Jambi, Polisi Buru Pelaku

Tabrak Lari Mobil Xtrail Hitam di Jambi, Polisi Buru Pelaku

Regional
Tewaskan Lawan Tawuran, Pemuda di Semarang Terancam 15 Tahun Penjara

Tewaskan Lawan Tawuran, Pemuda di Semarang Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Tragedi di Hotel Kelas Melati di Kuningan, Gadis Muda Asal Jakarta Dibunuh Kekasihnya

Tragedi di Hotel Kelas Melati di Kuningan, Gadis Muda Asal Jakarta Dibunuh Kekasihnya

Regional
Pilkada Jambi, Gerindra Siapkan 3 Kader Potensial

Pilkada Jambi, Gerindra Siapkan 3 Kader Potensial

Regional
Di Tengah Sengketa Lahan, PPDB SDN 212 Kota Jambi Tetap Dibuka

Di Tengah Sengketa Lahan, PPDB SDN 212 Kota Jambi Tetap Dibuka

Regional
Golkar-PKS Wacanakan Tim Khusus Koalisi untuk Pilkada Solo 2024

Golkar-PKS Wacanakan Tim Khusus Koalisi untuk Pilkada Solo 2024

Regional
Kasus Mayat Perempuan Tanpa Busana di Hotel Kuningan, Korban Dibunuh Pacar yang Cemburu

Kasus Mayat Perempuan Tanpa Busana di Hotel Kuningan, Korban Dibunuh Pacar yang Cemburu

Regional
Pulang Merantau dari Kalimantan, Ayah Dihabisi Anaknya di Kebumen, Ada Sayatan Benda Tajam

Pulang Merantau dari Kalimantan, Ayah Dihabisi Anaknya di Kebumen, Ada Sayatan Benda Tajam

Regional
Ketua TP PKK Pematangsiantar Ingatkan Pentingnya Pendidikan Anak-anak PAUD

Ketua TP PKK Pematangsiantar Ingatkan Pentingnya Pendidikan Anak-anak PAUD

Regional
Gerebek 3 Tempat Judi Online di Purwokerto, Polisi Amankan Puluhan Orang dan Ratusan Komputer

Gerebek 3 Tempat Judi Online di Purwokerto, Polisi Amankan Puluhan Orang dan Ratusan Komputer

Regional
2 Orang Terseret Arus di Pantai Lhoknga, 1 Tewas, 1 Masih Hilang

2 Orang Terseret Arus di Pantai Lhoknga, 1 Tewas, 1 Masih Hilang

Regional
6 Karyawan Koperasi di Sikka Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penggelapan dalam Jabatan

6 Karyawan Koperasi di Sikka Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penggelapan dalam Jabatan

Regional
Dengan Tema Manjadda Wajada, Festival Al-A’zhom Kota Tangerang Akan Kembali Hadir pada Awal Juli 2024

Dengan Tema Manjadda Wajada, Festival Al-A’zhom Kota Tangerang Akan Kembali Hadir pada Awal Juli 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com