Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cekcok, Pria di Bangkalan Tega Bacok Paman Sendiri hingga Tewas

Kompas.com - 16/04/2024, 13:47 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang keponakan di Desa Arosbaya, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, tega menganiaya pamannya sendiri hingga tewas, Senin (15/4/2024).

Korban berinisial BY (56) tewas dibacok oleh pelaku berinisial MS (48). Menurut polisi berdasar keterangan keluarga, MS memiliki riwayat gangguan jiwa atau ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).

“Perkara penganiayaan yang menyebabkan satu orang (BY) meninggal dunia, berawal dari cekcok mulut. Antara keduanya masih ada hubungan keluarga, penganiayaan menggunakan senjata tajam,” ungkap Kapolres Bangkalaon AKBP Febri, dilansir dari Tribunnews.com

Baca juga: Polres Bangkalan Sita 2 Kuintal Bahan Peledak yang Akan Dibuat Mercon

Sempat cekcok 

Febri menjelaskan, penganiayaan itu terjadi saat pelaku dan korban terlibat cekcok. Pemicu cekcok masih dalam penyelidikan.

Lalu MS diduga kumat dan menyerang korban dengan senjata tajam. Beberapa saksi menyebut korban sempat melakukan perlawanan dan membuat pelaku juga alami luka parah. 

Keduanya lalu dilarikan ke rumah sakit. Namun nyawa BY tak dapat diselamatkan karena terluka parah. 

“Adapun pemicu cekcok mulut itu masih dalam proses penyidikan, teman-teman dari polsek dan Reskrim masih mendalami modusnya apa. Termasuk melengkapi keterangan dari para saksi di lapangan,” jelas Febri.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Pria di Bangkalan Tewas di Tangan Keponakan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com