Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 7 Warga yang Membuat Petasan Raksasa, Mau Diledakkan pada Malam Takbiran

Kompas.com - 10/04/2024, 14:56 WIB
Sukoco,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com - Kepolsian Resor Ngawi, Jawa Timur, mengamakan ratusan petasan yang rencananya akan diledakkan di malam takbiran dalam operasi pengamanan malam takbiran.

Kapolres Ngawi AKBP Argoyuwono mengatakan, ratusan petasan tersebut diamankan di sebuah rumah di Desa Teguhan, Kecamatan Paron, yang dijadikan sebagai tempat produksi petasan pada Senin (8/4/2024) pukul 11.30 WIB.

“Ini bagian dari kejadian di Magetan, ledakan petasan yang mengakibatkan adanya korban jiwa, Satreskrim Polres Ngawi berhasil mengungkap pembuatan petasan. Malam takbiran ini kan ada tradisi petasan, tujuannya petasaan rencananya akan diedarkan di malam takbiran,” ujar Argoyuwono, melaui pesan singkat, Rabu (10/4/2024).

Baca juga: Bus PO Sumber Selamat Tabrak Pemudik Motor di Jalur Ngawi-Mantingan, Kakak Adik Tewas

Ia menambahkan, polisi mengamankan 7 orang pelaku pembuatan petasan yang merupakan warga setempat.

Tiga di antara pelaku merupakan anak-anak yang masih di bawah umur.

“Sampai kemarin ada 7 orang yang kita amankan, sementara masih kita dalami dari peran masing-masing,” imbuh dia.

Dari tempat kejadian perkara, polisi mengamakan seratusan petasan dari berbagai ukuran, dari ukuran diameter 10 sentimeter hingga ukuran raksasa dengan diameter 37 sentimeter dengan panjang 29 sentimeter.

Baca juga: Terjadi 2 Kecelakaan Tewaskan 3 Pemudik, Kapolda Jatim Sidak Rest Area Tol Ngawi

 

Polisi juga mengamankan bahan peledak yang dibeli para pelaku secara online.

“Ada sekitar kurang lebih seratusan petasan, kemudian bahan baku petasan tersisa 6 ons bubuk dari 5 kilo bubuk yang sudah diolah untuk petasan yang siap edar,” ucap dia.

Pelaku akan dijerat dengan Undang-Undang Darurat RI Nomor 12 Tahun 1951 dengan ancaman hukuman minimal 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com