Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jateng di Tangerang Pilih Mudik Lebih Awal, demi Lancar di Jalan

Kompas.com - 04/04/2024, 10:15 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

TANGERANG, KOMPAS.com  - Sejumlah warga asal Semarang yang merantau ke Kabupaten Tangerang, Banten memilih mudik ke kampung halamannya lebih awal sebelum cuti bersama Idul Fitri pada tanggal 8 April 2024.

"Kami pilih mudik lebih awal tahun ini, untuk menghindari kepadatan di jalan dan kebetulan sekarang kami ikut program mudik gratis dari Pemerintah," ucap Santoso (38), salah satu pemudik asal Semarang di Tangerang, Kamis (4/4/2024).

Dia mengatakan, bersama anak dan istrinya memutuskan untuk pulang lebih awal untuk menghindari penumpukan dan peningkatan harga tiket perjalanan.

"Kalau tidak sekarang, nantinya pasti kita nggak bakal bisa pulang, karena kehabisan tiket," kata dia.

Baca juga: Puluhan Sopir Angkutan Mudik Gratis di Tangerang Jalani Tes Urine

Santoso mengungkapkan, untuk menuju kampung halaman di Semarang, Jawa Tengah, ia bersama keluarga memanfaatkan bus antar- provinsi dalam program mudik gratis dari Pemerintah Kabupaten Tangerang.

"Kebetulan tahun ini ada program mudik gratis lagi, jadi saya ikut daftar. Akhirnya saya terverifikasi masuk daftar peserta mudik tahun ini," kata dia.

Selama merantau di Kabupaten Tangerang, Santoso bekerja di salah satu perusahaan jasa antar barang, sejak tahun 2017.

Di momen Lebaran tahun ini, dia baru pertama kali mengikuti program mudik gratis tersebut. "Selama delapan tahun merantau, saya baru pertama kali ikut mudik gratis Pemerintah," tutur dia.

Hal senada disampaikan pemudik asal Solo, Suratno (53). Dia memilih kembali lebih awal ke kampung halaman untuk menghindari kepadatan.

"Pilih pulang sekarang, supaya nanti nggak kejebak macet. Soalnya dari pengalaman sebelumnya sering terjebak macet," kata Suratno.

Baca juga: Program Mudik Gratis Pemprov Jateng, Pendirian Pos Terpadu, dan Pemberlakuan One Way...

Suratno yang bekerja sebagai nelayan di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini berencana pulang ke kampung halamannya selama dua pekan.

"Rencana mau dua minggu liburan di kampung," ucap dia.

Dalam program mudik gratis tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Tangerang menyediakan kuota sebanyak 1.430 penumpang dengan 26 bus.

Dari puluhan angkutan tersebut disediakan mengantar ke 11 kabupaten/kota di empat provinsi .

Untuk daftar ke 11 kabupaten/kota yang menjadi tujuan pada program mudik gratis Pemerintah Kabupaten Tangerang tahun 2024, yakni Provinsi Jawa Barat dengan tujuan Kabupaten Pangandaran, Cirebon.

Kemudian, Provinsi Jawa Tengah, dengan rute tujuan Kota Semarang, Solo, Wonogiri, Purworejo dan Wonosobo dan Provinsi Jawa Timur tujuan Kota Madiun, Malang dan Surabaya, serta Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com