PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pengelola Terminal Bus Bulupitu Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menjamin tak ada penumpang yang diturunkan sembarangan.
Diketahui, pada arus mudik nanti tidak menutup kemungkinan ada operator bus nakal yang menurunkan penumpang tak sesuai dengan tujuan seperti tertera pada tiket.
Pengawas Satuan Pelayanan Terminal Bus Bulupitu Purwokerto, Eddi Susanto mengatakan, telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi arus mudik hingga balik nanti.
Baca juga: Puluhan Sopir Angkutan Mudik Gratis di Tangerang Jalani Tes Urine
"Termasuk antisipasi penumpang yang turun tidak sesuai tujuan, karena dari pengalaman yang sudah-sudah, kadang ada penumpang (tujuan) Banjarnegara atau Purbalingga (misalnya), tapi diturunkan di sini," kata Eddi kepada wartawan, Rabu (4/4/2024).
Untuk itu, pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan para perwakilan operator bus AKAP yang ada di Terminal Bulupitu.
"Mereka sudah siap mengantisipasi, katakanlah ada penumpang yang diturunkan di jalan," ujar Eddi.
Petugas terminal, kata Eddi, akan mengecek ke dalam bus untuk memastikan para penumpang turun sesuai dengan tujuannya masing-masing.
"Begitu bus masuk di area kedatangan, nanti kami minta KPS-nya (Kartu Pengawasan). Kalau mau berangkat baru mengambil dokumen tersebut kepada petugas. Nanti petugas naik ke bus memastikan penumpang turun sesuai tujuan," jelas Eddi.
Berdasarkan data Terminal Bulupitu, setiap hari ada sekitar 180-200 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang beroperasi. Sedangkan untuk antarkota dalam provinsi (AKDP), ada sekitar 150-160 bus yang beroperasi setiap harinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.