Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nongkrong di Tempat Gelap sampai Dini Hari, 5 Perempuan di Padang Diamankan

Kompas.com - 01/04/2024, 14:50 WIB
Rahmadhani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Sumatera Barat, mengamankan lima perempuan yang nongkrong sampai dini hari, Senin (1/4/2024).

"Mereka kami amankan karena nongkrong di tempat yang gelap sampai dini hari. Kami tidak ingin terjadi apa-apa sama mereka," kata Kepala Satpol PP Kota Padang Chandra Eka Putra, Senin (1/4/2024), kepada sejumlah media.

Chandra menjelaskan, mereka yang diamankan ini dibawa ke kantor Satpol PP Padang untuk pembinaan lebih lanjut.

Baca juga: Oknum Satpol PP Lhokseumawe Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak, Apa yang Telah Dilakukan?

"Keluarga mereka kami panggil untuk penjamin. Selain itu, mereka kami beri pembinaan agar tidak lagi mengulangi perbuatannya," tutur dia.

Kelima orang tersebut diamankan di tempat berbeda. Dua wanita diamankan di Jalan Khatib Sulaiman, satu di Jalan Batang Arau, serta dua lainnya di sekitar Masjid Al Hakim.

"Kita akan rutin melakukan pengawasan. Hal itu bertujuan untuk menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat. Kami tidak ingin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," beber dia.

Baca juga: Masuk 10 Hari Terakhir Ramadhan, Takmir Masjid di Banyumas Bagikan Doorprize Usai Shalat Tarawih

Ia mengajak semua pihak menjaga ketrtiban umum dan ketentraman masyarakat di Kota Padang selama Ramadhan ini.

"Serta kepada seluruh orangtua agar lebih intens menjaga pergaulan anak-anak mereka jangan sampai hal-hal yang tidak diinginkan menimpa anak-anak kita," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-Pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com