Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Kompas.com - 28/03/2024, 17:06 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan menggelar Lancang Kuning Carnival yang berbarengan dengan Gebyar Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) serta Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) 2024 pada Jumat (3/5/2024) sampai Minggu (5/5/2024).

Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto menjelaskan bahwa acara tahunan tersebut akan diselenggarakan di tiga lokasi, yaitu Halaman Kantor Gubernur Riau, Jalan Sudirman, dan Jalan Cut Nyak Meutia, Kota Pekanbaru.

"Acara ini akan menampilkan inovasi-inovasi yang mempromosikan beragam produk dan karya anak muda di Riau dalam sebuah event yang besar," katanya setelah menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Operasi Lancang Kuning di Hotel Pangeran Pekanbaru, Kamis (28/3/2024).

Baca juga: Sandiaga: Produk Fesyen Ramah Lingkungan Bakal Semakin Banyak

Hariyanto mengatakan bahwa Lancang Kuning Carnival adalah event yang berbasis fesyen dengan tujuan untuk memperkenalkan mode dan budaya Provinsi Riau.

Event tersebut, kata dia, merupakan sebuah festival berbasis fesyen karnival yang akan meniti jalan menuju panggung internasional. Selain itu, akan ada berbagai hiburan seperti musik, tari, dan pameran ekonomi kreatif (ekraf).

"Rangkaian acara besar dalam event Lancang Kuning Carnival yaitu Pawai Budaya. Setiap daerah akan menampilkan busana tradisional kostum dengan konsep karnaval," ujarnya.

Baca juga: Dodol Tenjo Kuatkan Ekosistem UMKM Berbasis Ekonomi Tradisional

Lancang Kuning Carnival akan mengangkat cerita sejarah, kehidupan masyarakat, tradisi, dan adat istiadat dari berbagai daerah di Provinsi Riau.

Selain itu, akan ada juga Pesona Wastra Nusantara dan Artwere Carnival yang turut meramaikan acara tersebut.

Hadirkan 100 karya dari 15 orang desainer ternama

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Riau Roni Rakhmat menuturkan bahwa Lancang Kuning Carnival bakal menghadirkan 100 karya dari 15 orang desainer ternama di Riau.

Baca juga: 7 Rekomendasi Baju Koko Laki-laki Premium, Ada Koleksi Desainer 

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Riau Roni Rakhmat menjelaskan bahwa Lancang Kuning Carnival akan menghadirkan 100 karya dari 15 desainer ternama di Riau.

Karya-karya tersebut mencakup berbagai tema busana, seperti kontemporer, busana pesta, kebaya, busana muslim, koleksi, dan batik khas Riau. Selain itu, akan ada pula beragam produk lokal dari provinsi lainnya yang ditampilkan.

"Kemudian, juga ada tari massal Lancang Kuning dengan menghadirkan 10.000 penari, terdiri dari pelajar sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) se-Provinsi Riau. Seni pertunjukan ini juga akan mencatat Rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai penari Lancang Kuning terbanyak," ujar Roni.

Pada acara Gebyar BBI dan BBWI 2024, akan diadakan fun market yang merupakan zona bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal yang telah berpartisipasi dalam program BBI dan BBWI.

Selain itu, akan ada 24 stan peserta dari Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dan 10 stan dari kabupaten atau kota se-Riau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com