PADANG, KOMPAS.com-Massa yang terdiri dari mahasiswa, dosen, aktivis dan masyarakat yang menamakan diri Majelis Akademika dan Aktivis Masyarakat Sipil Sumatera Barat berdemo ke Lantor Gubernur Sumbar, Rabu (20/3/2024) sore.
Mereka mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera melakukan hak angket guna mengusut tuntas dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pemilihan Umum tahun 2024.
"Hari ini kami menyuarakan penyelamatan demokrasi dari kecurangan yang terjadi di Pemilu 2024 lalu," kata pendemo, Hary Efendi Iskandar kepada wartawan, Rabu (20/3/2024).
Baca juga: Anggota Fraksi PDI-P: Hak Angket Akan Meluncur, Tunggu Tanggal Mainnya
Dosen Universitas Andalas Padang itu menegaskan perlunya penyelidikan yang adil terhadap pihak-pihak yang terbukti melakukan pelanggaran dalam proses Pemilu.
Hary menilai pejabat di republik ini telah memperlihatkan praktik politik kekuasaan yang mengesampingkan prinsip-prinsip keadaban (kewarasan, kebenaran, moral dan etika) dalam mengelola negara dan pemerintahan.
Akibatnya menimbulkan tatanan demokrasi dan keadilan di negeri ini terancam runtuh.
"Praktik-praktik politik kekuasaan yang diperankan oleh para pemegang kekuasaan tersebut diantaranya terendus melalui Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden 2024," kata Hary.
Baca juga: Adian Sebut Keputusan Pengguliran Hak Angket Tinggal Tunggu Perintah Megawati
Menurut Hary, masyarakat akademik dan aktivis masyarakat sipil, bersumpah untuk terus berjuang demi terwujudnya negara yang demokratis.
"Kita akan terus berjuang untuk demokrasi. Jangan sampai demokrasi tercabik-cabik akibat ulah oknum pejabat yang haus kepentingan," kata Hary.
Massa yang terdiri dari mahasiswa dan dosen dari berbagai perguruan tinggi di Padang itu, serta aktivis demokrasi datang sekitar pukul 16.00 WIB.
Usai berorasi di depan kantor Gubernur Sumbar jalan Sudirman, mereka kemudian berbuka bersama dan membubarkan diri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.