Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpatisan Caleg di Ende Tutup Akses Menuju 2 Desa Diduga karena Calon Gagal Terpilih

Kompas.com - 26/02/2024, 09:05 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

ENDE KOMPAS.com - Simpatisan calon anggota legislatif (Caleg) di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT) menutup akses jalan menuju dua desa karena diduga gagal terpilih menjadi anggota DPRD.

Peristiwa penutupan jalan itu juga terekam dalam video. Pada video yang beredar, terlihat beberapa pemuda membuat tembok di sebuah jalan rabat beton. Mereka menutup jalan tersebut dengan batako.

"Kejadiannya di Desa Nuamuri, Kecamatan Kelimutu," ujar Kapolsek Wolowaru, Ipda Ubaldus Maku di Ende, Senin (26/2/2024).

Baca juga: KPU Jember Temukan Dugaan Penggelembungan Suara Caleg DPR RI

Ubaldus mengatakan, penutupan akses jalan tersebut dilakukan para simpatisan seorang caleg bernama Marselinus Budo Bata.

Jalur tersebut merupakan akses penghubung menuju Desa Nuamuri Barat dan Desa Wolokelo.

"Diduga karena Marselinus tidak mendapat suara yang banyak saat Pileg," kata dia.

Baca juga: Pengelola Yayasan ODGJ Sebut Ada Caleg yang Berutang 1 Miliar dengan Jaminan Rumah tapi Kalah Suara

Ubaldus mengatakan, pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan di tingkat kecamatan, kepala desa setempat, dan Marselinus Budo Bata telah melakukan mediasi pada Minggu (25/2/2024).

Semua pihak diberi ruang untuk menyampaikan keluh kesah serta saran sehingga masalah tersebut bisa diselesaikan.

Namun, lanjut Ubaldus, akses jalan tersebut belum bisa dibuka karena Marselinus akan melakukan pertemuan terlebih dahulu dengan keluarga dan para tim pendukung.

Baca juga: Diduga Suaranya Menyusut, Caleg di Bangkalan Marah-marah di Kantor PPK dan Bawa Puluhan Orang

Dia mengungkapkan penutupan jalan berdampak bagi masyarakat.

"Untuk kendaraan roda dua dan empat yang hendak ke arah Desa Nuamuri Harus naik dengan kendaraan lain ketika tiba di lokasi pemagaran jalan tersebut," ujarnya.

Ubaldus mengimbau masyarakat dua desa itu tetap menjaga keamanan, ketertiban, serta tidak terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com