Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Demak, Komnas HAM: Pemerintah Perlu Pikirkan Anak Sekolah

Kompas.com - 25/02/2024, 17:03 WIB
Nur Zaidi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) turut menyoroti penanganan korban banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Komisioner Komnas HAM RI, Anis Hidayah mengatakan, selama di Demak ia sempat mendengar cerita warga soal bantuan dan petani yang gagal panen.

"Tentu ini sesuatu yang menyedihkan. Konsekuensi dari bencana alam itu kan banyak, salah satunya aspek ekonomi pasti mengalami situasi yang buruk," katanya kepada Kompas.com di lokasi banjir Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Sabtu (24/2/2024).

Baca juga: Update Banjir Demak, Pemilu Susulan, dan Keraguan Warga Gunakan Hak Pilihnya...

Dia menilai, pemerintah pusat maupun daerah cukup baik dalam menangani korban banjir di Kabupaten Demak.

Banyaknya informasi seputar bencana ini, memungkinkan pemerintah menaruh perhatian khusus terhadap banjir Demak.

"Ini banjir terparah katanya di Demak, sebelumnya pernah banjir tapi tidak separah ini. Hingga mungkin itu banyak atensi pemerintah pusat dan daerah cukup antusias," ungkapnya.

Kendati demikian, dia meminta pemerintah untuk memperhatikan anak-anak sekolah yang terdampak banjir.

Baca juga: Sempat Ditutup karena Banjir, Jalur Pantura Demak-Kudus Sudah Dibuka Lagi

"Tapi yang perlu dicek lagi adalah terkait sekolah misalnya, bagaimana mitigasinya," kata Anis.

"Karena kan juga tidak baik anak-anak dalam kurun waktu yang sangat lama diliburkan terus menerus gitu ya, ini yang perlu dipikirkan solusinya gitu," sambung dia.

Informasi yang diterima Kompas.com dari posko darurat banjir Kabupaten Demak update data per 25 Februari 2024 pukul 12.00 WIB, banjir berdampak pada 74 sarana pendidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com