Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

23 Warga Klaten Keracunan Usai Santap Pecel, 4 Masih Dirawat

Kompas.com - 21/02/2024, 11:24 WIB
Labib Zamani,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Sebanyak 23 warga di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengalami keracunan setelah menyantap pecel di Pasar Temuwangi, Pedan, Klaten, Jawa Tengah.

Sebagian dari mereka dilarikan ke Puskesmas Pedan yakni 14 orang, dan sisanya 9 orang di Puskesmas Trucuk.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten Anggit Budiarto menceritakan, awalnya mereka makan pecel pada Sabtu (17/2/2024) sore.

Beberapa lama kemudian, mereka merasakan mual, pusing, demam, dan lemas pada Minggu (18/2/2024).

"Setelah kita lakukan penyelidikan epidemologi (PE), ternyata itu mereka habis makan makanan yang sama (pecel)," kata Anggit saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Teror Ulat Bulu Serang Klaten, Warga Keluhkan Gatal-gatal


Empat orang masih dirawat

Pihaknya mengatakan, telah mengirimkan sampel makanan untuk dilakukan pemeriksaan ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BB Labkesmas) Yogyakarta.

"Akhirnya kita mengarah untuk mengecekkan jenis makanan itu ke Lakesmas Yogyakarta. Ini kita menunggu hasilnya," jelas dia.

Menurut Anggit, masih ada empat orang yang dirawat. Masing-masing di Puskesmas Pedan dan RS PKU Muhammadiyah Pedan.

"Yang dirawat empat orang. Dua di Puskesmas Pedan dan dua di RS PKU Muhammadiyah Pedan. Kondisi mereka membaik," terang dia.

Lebih lanjut, Anggit menyampaikan, terus memantau kondisi warga yang mengalami keracunan sampai benar-benar mereka kembali normal atau sembuh.

"Pemantauan terus dilakukan sampai status ini terselesaikan sampai tahap pasien-pasien ini sembuh, tidak ada gejala yang muncul dan bila perlu sampai pada penyebabnya," pungkasnya.

Baca juga: Puluhan Siswa SD di Purbalingga Keracunan Usai Jajan Bola Susu di Kantin Sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com