Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Pagar Rumah Warga Purwokerto Ditangkap, Sudah Beraksi Berkali-kali

Kompas.com - 05/02/2024, 15:57 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Polisi menangkap seorang pria yang diduga mencuri pagar besi milik warga Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Berdasarkan hasil pengembangan polisi, tersangka berinisial ES (29), warga Purwokerto ini ternyata merupakan spesialis pencuri pagar besi.

Baca juga: Aksi Kilat Pencuri Modus Pecah Kaca, Bawa Kabur Barang Puluhan Juta, Uangnya untuk Beli Narkoba

"Pelaku kami tangkap pada Jumat (2/2/2024) sekitar pukul 14.00 WIB," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andriansyah Rithas Hasibuan kepada wartawan, Senin (5/4/2024).

Dalam penangkapan itu, polisi juga mengamankan satu unit motor matik yang digunakan untuk mengangkut pagar besi.

Andriansyah mengungkapkan, tersangka telah berulang kali melakukan aksi serupa.

Kepada polisi, tersangka mengaku pernah mencuri pagar besi di Kelurahan Bobosan dan di sekitar Taman Rekreasi Andang Pangrenan.

Selain itu, tersangka juga pernah dua kali mencuri pagar besi di wilayah Kelurahan Bancarkembar.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 364 KUHP tentang tindak pidana pencurian ringan dengan ancaman hukuman penjara paling lama tiga bulan.

Diberitakan sebelumnya, aksi nyeleneh dilakukan seorang pria bertato di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Pria yang tidak diketahui identitasnya itu, mencuri pintu pagar besi rumah warga di Kelurahan Kedungwuluh, pada Kamis (1/2/2024) dini hari.

Baca juga: Seorang Pria Curi Pintu Pagar Rumah Warga, Pelaku Beraksi dengan Santai

Dalam rekaman kamera CCTV, pria yang menggunakan motor matik itu berhenti di depan rumah korban. Dengan santai ia membuka gerendel pintu gerbang.

Dia kemudian melepas engsel pintu besi berukuran sekitar 1 meter. Pintu itu kemudian dinaikkan ke atas motor.

Aksi itu sempat diketahui pemilik rumah, namun pelaku keburu melarikan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com