BANYUMAS, KOMPAS.com - PDI-P belum menentukan sikap apakah akan menarik menterinya atau tidak dari kabinet usai pengunduran diri Mahfud MD.
Ketua DPP PDI-P Puan Maharani mengapresiasi keputusan Mahduf MD yang kini menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ganjar Pranowo.
"Pak Mahfud MD sebagai cawapres tentu mempunyai komitmen akan fokus untuk menjalankan program yang akan dilakukan kalau Insya Allah terpilih sebagai wapres yang akan datang," kata Puan, saat usai mengikuti senam yang diikuti simpatisan PDI-P di lapangan Rempoah, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (2/2/2024).
Puan mendukung langkah pengunduran diri Mahfud MD.
Baca juga: Ramai Petisi Kampus Kritisi Jokowi, Puan: Biar Rakyat yang Menilai
Namun, ketika ditanya awak media apakah langkah Mahfud MD akan diikuti menteri-menteri dari PDI-P, Puan tidak memberi jawaban tegas.
"Jadi, saya sangat mendukung apa yang dilakukan Mahfud MD, (menteri) yang lain kita lihat nanti bagaimana yang akan datang. Nanti kita lihat," ujar Puan.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengungkapkan cerita Menteri Sosial Tri Rismaharini soal suasana rapat kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Menurut Hasto, Risma mengaku suasana di kabinet Jokowi sudah tidak nyaman.
Namun, hal itu telah dibantah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: Tanggapi Pengunduran Diri Mahfud MD, Puan: Menteri PDI-P Tetap Bekerja