Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Magelang Terima Surat Suara yang Tercecer akibat Truk Masuk Jurang di Semarang

Kompas.com - 12/01/2024, 15:16 WIB
Egadia Birru,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Magelang telah menerima surat suara yang sempat tertunda imbas kecelakaan truk pengangkut logistik Pemilu 2024 di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (6/1/2024).

Komisioner KPU Kabupaten Magelang Dwi Endys Mindarwoko mengatakan, surat suara DPRD Kabupaten Magelang untuk dapil I dan VI itu tiba pada Selasa (9/1/2024).

Baca juga: 2.171 ODGJ di Magelang Dapat Gunakan Hak Pilih Pemilu 2024

Surat suara (DPRD Kabupaten Magelang) kami terima hari Selasa (9/1/2024). Semua surat suara untuk Kabupaten Magelang juga sudah diterima lengkap,” ujarnya, Jumat (12/1/2024).

Jumlah surat suara DPRD Kabupaten Magelang dapil I dan VI masing-masing sebesar 193.526 dan 203.554 lembar.

Seperti diwartakan, truk pengangkut surat suara masuk ke jurang saat melintas di tanjakan dan tikungan daerah Kalimalang, Jambu, Semarang, pada Sabtu (6/1/2024).

Truk itu membawa 80 dus surat suara DPRD Kabupaten Magelang dapil I dan VI dari percetakan di Kecamatan Bawen, Semarang.

Tak pelak, puluhan dus ini tercecer di tempat kejadian perkara.

Baca juga: Tak Kuat Menanjak, Truk Pengangkut Surat Suara Masuk Jurang, Begini Penampakannya

Sedangkan truk lainnya yang membawa surat suara dapil II, III, IV, dan V tidak mengalami kendala.

Terkait kondisi surat suara dapil I dan VI saat kecelakaan terjadi, Endys menyebutkan, kondisinya utuh.

“Alhamdulillah utuh. Saya lihat, meskipun jatuh, masih banyak yang masih di dalam kardus. Ada beberapa kardus memang rusak, tetapi surat suara masih terbungkus plastik,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com