Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Petani di Banyumas Curcol soal Kelangkaan Pupuk dan Solar ke Mentan Amran Sulaiman...

Kompas.com - 03/01/2024, 17:13 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Sejumlah petani di Banyumas, Jawa Tengah, tak hanya mengeluh soal kesulitan mendapatkan pupuk.

Akan tetapi, mereka juga mengeluhkan soal prosedur pembelian solar subsidi yang cukup panjang.

Hal itu disampaikan salah seorang petani di Desa Sokaraja Kidul, Kecamatan Sokaraja, Sartono saat berbincang dengan Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman, Rabu (3/1/2024).

"Masalahnya gini pak, beli solar harus (mengurus surat rekomendasi) ke desa, kemudian ke Kantor PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), baru ke kabupaten," kata Sartono.

Baca juga: Saking Senangnya Bisa Foto dengan Jokowi, Siswa SD di Banyumas sampai Nangis


Baca juga: Sepak Terjang Amran Sulaiman, Dua Kali Jadi Mentan di Bawah Kepemimpinan Jokowi

Setelah surat rekomendasi lengkap, petani baru bisa membeli solar subsidi di SPBU untuk mengisi traktor.

"Di Pom juga dijatah, bikin barcode, jatahnya satu hari 10 liter," ujar Sartono.

Mendengar hal itu, Amran mengaku akan berkoordinasi dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

"Nanti kami bersurat kepada Menteri ESDM, Menteri ESDM baik, supaya dipersingkat, disederhanakan," kata Amran.

Sebelumnya, petani setempat juga menyampaikan beberapa keluhan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat turun ke sawah.

Beberapa hal yang dikeluhkan yaitu, soal ketersediaan pupuk, kemudian berukurangan debit air irigasi akibat sedimentasi dan harga jual gabah yang rendah saat masa panen.

Baca juga: Jangan Dibuang, Air Cucian Beras Bisa Dijadikan Pupuk, Ini Caranya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang Tapi Tidak Datang

Modus Penipu Jasa Foto Pernikahan di Lamongan, Minta Transfer Uang Tapi Tidak Datang

Regional
Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Ada Buruh di Demak yang Terpaksa Bekerja Saat Peringatan Hari Buruh

Regional
Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Heboh Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Dituduh Aniaya Pelaku

Regional
Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Dandan Riza Wardana Maju Pilkada Bandung 2024, Diusung Atalia Praratya dan Tokoh Jabar

Regional
Gelar Aksi 'May Day', Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Gelar Aksi "May Day", Buruh di Brebes Keluhkan Besaran Gaji sampai Lampu Jalan

Regional
Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Pembangunan Zona Hijau di Candi Borobudur Dimulai, Tempat Parkir Ditutup

Regional
Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Pencarian Warga Serang Lompat ke Laut Dihentikan

Regional
Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Eks Wali Kota Semarang Akan Maju Pilkada 2024 lewat PKB

Regional
Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Kebakaran Gudang BBM di Lampung, Api Sempat Menyambar Mobil Pemadam

Regional
Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Heboh Perampokan Klinik Kecantikan di Padang, Hoaks untuk Konten Medsos

Regional
Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Jadi Bakal Calon Gubernur Banten, Dimyati Janji Gratiskan Pendidikan TK sampai S3

Regional
Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Suami di Bogor Pukul Istri Usai Disusul dan Disuruh Pulang Saat Nongkrong

Regional
Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Duel Berujung Maut Dua Pria di Bogor, Korban Dianiaya Sempat Minta Tolong Warga

Regional
Presiden Jokowi Akan Panen Raya Jagung di Sumbawa, 710 Personel Keamanan Disiagakan

Presiden Jokowi Akan Panen Raya Jagung di Sumbawa, 710 Personel Keamanan Disiagakan

Regional
Buruh Semarang Mengeluh 'Terlindas' Gaji Rendah dan Tingginya Biaya Pendidikan Anak

Buruh Semarang Mengeluh "Terlindas" Gaji Rendah dan Tingginya Biaya Pendidikan Anak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com