Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teriakan 'Anies Presiden' Menggema saat Anies Kunjungi Ponpes Al Wahdah di Lasem Rembang

Kompas.com - 25/12/2023, 13:17 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Khairina

Tim Redaksi

REMBANG, KOMPAS.com - Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 1, Anies Baswedan mengunjungi Pondok Pesantren Al Wahdah di Desa Sunbergirang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, pada Senin (25/12/2023).

Dalam kunjungannya tersebut, Anies Baswedan mendapatkan sambutan oleh para jemaah ataupun santri yang hadir tersebut.

"Anies Presiden, Pak Anies Presiden, Anies Presiden," teriak jemaah yang hadir.

Baca juga: Anies Kunjungi Panti Asuhan Santo Thomas Saat Malam Natal

Tak hanya itu, mereka juga bersama-sama melantunkan shalawat asyghil usai Anies bersilaturahmi di pondok pesantren tersebut.

Anies menjelaskan alasannya mendatangi pondok pesantren yang diasuh oleh Kyai Ahfas Hamid Baidlowi atau yang biasa dikenal sebagai Gus Ahfas Lasem.

"Kami mencoba untuk mendatangi tempat-tempat di mana guru-guru ulama-ulama ternama yang memiliki pengaruh di mana ilmunya sampai sekarang terus diamalkan dan kami ambil hikmahnya, jadi itulah tujuan silaturahmi hari ini bertemu pada zuriah, dan mudah-mudahan bermanfaat," ucap Anies kepada wartawan di lokasi.

Baca juga: Anies Sebut Air Minum di Indonesia Lebih Mahal Dibanding Harga BBM

Sementara itu, Gus Ahfas mengatakan Anies Baswedan mendatangi kediamannya untuk bersilaturahmi dan bertukar pikiran tentang masalah bangsa, agama dan hal-hal lainnya.

"Dan yang paling pokok kami siap mendukung beliau di Pemilu 2024 , mendoakan beliau, semoga beliau terpilih, amin," kata Gus Ahfas.

Usai berkunjung ke pondok pesantren tersebut, Anies Baswedan menyempatkan diri untuk meresmikan posko relawan dan bertemu dengan para relawan yang ada di sekitar pondok pesantren itu.

Setelah itu, Anies Baswedan selanjutnya bertolak menuju ke Pondok Pesantren Ma'hadu 'Ulum Asy-Syar'Iyyah (MUS), di Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Regional
Terdampak Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Ditutup Sementara

Terdampak Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Ditutup Sementara

Regional
Kenang Brigadir RAT, Keluarga di Manado Gantung Seragam Polisi Milik Almarhum di Teras Rumah

Kenang Brigadir RAT, Keluarga di Manado Gantung Seragam Polisi Milik Almarhum di Teras Rumah

Regional
Mengenal Ritual Adat Murok Jerami di Bangka Tengah

Mengenal Ritual Adat Murok Jerami di Bangka Tengah

Regional
Tertipu Dukun Pengganda Uang, Petani di OKU Timur Merugi Rp 48 Juta

Tertipu Dukun Pengganda Uang, Petani di OKU Timur Merugi Rp 48 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com