Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud MD Batal Kampanye ke Lombok karena Kondisi Kesehatannya

Kompas.com - 25/12/2023, 10:55 WIB
Karnia Septia,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut tiga, Mahfud MD batal melakukan kunjungan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) karena kondisi kesehatannya, Senin (25/12/2023).

Sebelumnya, Mahfud dijadwalkan menghadiri acara deklarasi relawan Mahfud Guru Bangsa NTB, bersama 1.500 Tuan Guru, Pimpinan Pondok Pesantren dan Guru ngaji se-NTB di Hotel Grand Legi, Mataram.

Baca juga: Agenda Kampanye Paslon 3 Hari Ini: Ganjar Internal, Mahfud MD Keliling NTB

 

Acara deklarasi relawan yang sedianya dihadiri secara langsung oleh Mahfud MD tersebut tetap dilaksanakan dan diikuti oleh Mahfud MD melalui Zoom.

Mahfud mengatakan, ketidakhadirannya kali ini di NTB karena kondisi kesehatannya.

"Mendadak tadi malam oleh dokter saya disarankan istirahat dulu," kata Mahfud di depan para relawan secara daring, Senin (25/2/2023).

Baca juga: Mahfud: Kalau Orang Mengaku Beragama tapi Culas, Beragamanya Tidak Benar

Mahfud menyampaikan, sejak satu minggu lalu pihaknya sudah menyiapkan pesawat khusus untuk terbang ke NTB untuk kampanye.

"Saya tadi malam memang sudah siap, bahkan sebuah pesawat khusus disiapkan saya untuk terbang ke NTB pagi ini. Sejak seminggu lalu pesawat sudah disiapkan. Kemudian pada tanggal 23-24 saya terus berkeliling di Jawa Timur dan sampai rumah saya merasa lemas, diperiksa oleh dokter disarankan istirahat," kata Mahfud.

Baca juga: Hadiri Haul Pendiri Ponpes Al Islah Gresik, Mahfud: Saya Ingin Menyemangati Santri untuk Maju

 

Sementara itu, usai deklarasi relawan, Cawapres nomor urut tiga memberikan sambutan virtual kepada Relawan Mahfud Guru Bangsa (MGB) Provinsi NTB.

Dalam sambutannya, Mahfud mengatakan pasangan Ganjar-Mahfud akan meneruskan program yang baik untuk Indonesia. Di antara fokusnya adalah untuk kaum dhuafa atau masyarakat miskin.

"Ada 21 program unggulan, di antaranya memikirkan kaum dhuafa. Ini (program) supaya tidak lalai dalam menyampaikan ajaran agama, " kata Mahfud.

Hadir dalam deklarasi ini Wakil Ketua Koordinator Tim Pemenangan Nasional (TPN) TGB HM Zainul Majdi dan tokoh Nahdlatul Ulama KH As'ad Said Ali. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com