Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pencabulan Anak Laki-laki di Mamuju Mengaku Cabuli 20 Orang

Kompas.com - 24/11/2023, 10:55 WIB
Himawan,
Khairina

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - MH (49), pria yang menjadi tersangka kasus pencabulan anak laki-laki di bawah umur di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) mengaku sudah mencabuli 20 anak. 

Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir mengatakan bahwa pengakuan ini diungkapkan MH saat diperiksa penyidik, Kamis (23/11/2023).

Korban, kata Herman, berusia 7 sampai 16 tahun. 

"Baru tadi ini habis diperiksa dan dipertanyakan berapa orang yang sudah dicabuli dan penyampaiannya sekitar 20 anak-anak itu," kata Herman kepada Kompas.com melalui telepon, Kamis (23/11/2023). 

Baca juga: Buntut Kematian Tahanan di Palu, 19 Polisi Diperiksa Propam Polda Sulteng

Herman mengungkapkan, MH menjalankan aksinya dengan modus yang berbeda-beda. Untuk korban yang lebih muda, MH mengiming-imingi mereka dengan uang jajan sebesar Rp 2.000, Rp 3.000, dan Rp 4.000.

Setelah korban tiba di rumahnya, MH kemudian melakukan aksinya. Modus lain yang dilakukan MH ialah mengajak korbannya untuk menonton film vulgar di rumah pelaku. 

"Sementara menonton dia (pelaku) lalu meraba-raba korban," ujar Herman. 

Baca juga: Tahanan Polda Sulteng Meninggal, Polisi Sebut Overdosis, Jenazah Tak Langsung Dibawa ke Rumah Duka

Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap seorang pria berinisial MH (49), usai diduga melakukan pencabulan terhadap anak laki-laki di bawah umur di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. 

Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir mengatakan, MH ditangkap di Kecamatan Sampaga, Rabu (22/11/2023) dini hari. MH ditangkap setelah orangtua korban melaporkan kejahatan MH ke polisi.

"Pelaku berprofesi sebagai penjual siomai keliling. Dia jalankan aksinya sejak Mei 2023," kata Herman saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (22/11/2023) siang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Mayat yang Ditemukan di Trotoar Simpang Sentul Bogor Diduga Korban Tawuran, Ditemukan Luka Sobek di Punggung

Regional
Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur Meluas, 2 Kampung Diungsikan

Regional
Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Cerita Rukijan, Tujuh Tahun Menanti Kabar Anaknya di Depan Pintu Pagar Rumah Mertua...

Regional
Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Ada Belatung di Nasi Kotak Pesanan, Rumah Makan Padang di Ambon Dipasangi Garis Polisi

Regional
Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Regional
Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Regional
Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com