FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Pria berinisial T (26) ditemukan tewas di pesisir Pantai Rako, Desa Hewa, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Korban merupakan warga Desa Watotikaile, Kecamatan Demon Pagong, Kabupaten Flores Timur.
"Korban ditemukan, Senin (20/11/2023) pukul 16.30 Wita," ujar Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor Flores Timur, Iptu Anwar Sanusi saat dihubungi, Selasa (21/11/2023).
Baca juga: Lecehkan 5 Siswa SD, Pria 53 Tahun di Flores Timur Ditangkap
Sanusi mengatakan, korban pertama kali ditemukan NT (30), warga Desa Pante Oa, Kecamatan Wulanggitang.
Sanusi menerangkan, sehari sebelumnya korban mengajak saksi FS (22) pergi mencari ikan di Pantai Rako.
Mereka juga mengajak saksi FU pergi mencari ikan.
Korban dan FS kemudian mendatangi rumah FU untuk mengambil perlengkapan menyuluh.
Saat menuju pantai, FS berboncengan dengan FU, sedangkan korban sendirian menggunakan sepeda motor.
Setibanya di Pantai Rako, ketiganya berpencar untuk menyuluh ikan.
Sekitar pukul 23.00 Wita FU dan FS pulang ke rumah di Desa Hewa karena lapar. Keduanya sempat menunggu dan memanggil korban namun tidak menyahut.
"Saat itu keduanya menduga bahwa korban masih menyuluh sehingga pulang ke rumahnya di Desa Hewa. Apalagi saat itu masih ada beberapa warga yang sedang menyuluh," bebernya.
Sanusi melanjutkan, pada Senin pagi, FU bertemu ayah kandung korban Wil Delopez di kebun.
Ia sempat menanyakan keberadaan korban, namun Wil bilang bahwa korban belum pulang ke rumah.
Sore harinya keluarga dan kerabat mendapat informasi bahwa korban ditemukan tak bernyawa di pesisir Pantai Rako.
Baca juga: Warga Flores Timur Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Pondok Kebun
Sanusi menjelaskan, menurut cerita warga bahwa di daerah Pantai Rako terdapat tempat rongga atau lubang.
"Kuat dugaan korban masuk dalam rongga sehingga tidak bisa menyelamatkan diri dan tidak diketahui oleh orang lain yang mengakibatkan korban tenggelam dan meninggal dunia," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.