Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satreskrim Polres Semarang Selidiki Penyebab Kebakaran di Gunung Merbabu

Kompas.com - 31/10/2023, 18:09 WIB
Dian Ade Permana,
Khairina

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Penyebab kebakaran di Gunung Merbabu yang menghanguskan total lahan seluas 848,5 hektare, dengan rincian di Kabupaten Semarang 489,8 hektare, Boyolali 191,7 hektare, dan Kabupaten Magelang 167 hektare diselidiki Satreskrim Polres Semarang.

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra mengatakan penyelidikan diperlukan karena lahan yang terbakar cukup luas.

"Ini dari Satreskrim sudah mulai penyelidikan," jelasnya, Selasa (31/10/2023).

Baca juga: Lahan di Gunung Merbabu yang Terbakar Seluas 848,5 Hektar

"Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti dari kebakaran di Gunung Merbabu tersebut, apakah ada unsur kesengajaan atau murni dari faktor alam," kata Achmad.

Terpisah, Kapolsek Getasan Iptu Ari Parwanto mengatakan Posko Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Gunung Merbabu resmi ditutup pada Selasa (31/10/2023).

"Hari ini posko resmi ditutup karena api yang membakar Gunung Merbabu sudah padam," jelasnya.

Baca juga: Pemkab Semarang Jamin Ketersediaan Logistik dan Air Bersih Warga Terdampak Kebakaran Gunung Merbabu

Meski Posko Satgas Karhutla Gunung Merbabu telah ditutup, tetap dilakukan pendampingan kepada warga.

"Karena api telah padam, saat fokus dialihkan ke perbaikan dan rehabilitasi saluran air bersih serta pemantauan kesehatan warga, terutama yang berada di daerah terdampak kebakaran," ungkap Ari.

Seperti diberitakan, kebakaran terjadi di Gunung Merbabu sejak Jumat (27/10/2023). Karena peristiwa tersebut 91 warga dari Dusun Gedong dan Ngaduman Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang sempat diungsikan ke Balai Desa Batur.

Hujan selama dua malam, pada Minggu-Senin (29-30/10/2023) berhasil memadamkan api di Gunung Merbabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com