Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Tulis Surat ke Gibran, Rudy: Mohon Kembalikan KTA PDI-P dan Sampaikan Pengunduran Diri

Kompas.com - 27/10/2023, 20:26 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


SOLO, KOMPAS.com - Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo akan menulis surat permohonan kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Surat itu isinya supaya putra sulung Presiden Jokowi itu mengembalikan KTA PDI-P sekaligus membuat surat pengunduran diri sebagai kader PDI-P.

Gibran yang merupakan kader PDI-P telah dicalonkan sebagai bakal calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto dan resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Saya nanti akan menulis surat yang akan saya serahkan kepada Mas Wali (Gibran Rakabuming). Mau ditanggapi ya bersyukur, tidak (ditanggapi) ya sudah," kata Rudy, saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Jumat (27/10/2023).

Baca juga: Temui Megawati di Jakarta, Rudy Lapor Beri Pernyataan ke Media Tak Terima Ketum Dinilai Bermain Dua Kaki

Rudy mengatakan, alasan dirinya menulis surat itu karena tidak ingin Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri maupun Presiden Jokowi dinilai bermain dua kaki.

"(Surat) isinya ya mestinya supaya dua-duanya tidak dinilai, dikira bermain dua kaki. Suratnya isinya adalah mohon mengembalikan KTA PDI-P dan membuat surat pengunduran diri. Ini aman semua nanti. Pak Jokowi tidak dinilai bermain dua kaki, Ibu tidak dinilai juga bermain dua kaki," ungkap dia.

Rudy juga menyampaikan, sempat menangis di hadapan Megawati saat melaporkan dirinya memberikan pernyataan di media tidak terima Ketua Umum PDI-P dinilai bermain dua kaki.

Adapun pertemuan mantan Wali Kota Solo dua periode dengan Megawati berlangsung selama dua jam.

"Kalau saya dengan hati menangis di sana saya menangis betul. Pertemuan (dengan Megawati) pukul 15.30 WIB sampai 17.30 WIB kalau tidak salah," ungkap dia.

Rudy mengungkapkan, ada beberapa alasan mendasar yang membuat laporannya diterima oleh Megawati.

"Makanya saya mohon maaf. Alasannya yang bisa diterima Ibu karena saya tidak mau Ibu di-bully terus. Saya tidak mau Ibu dipojokkan terus, saya tidak mau Ibu disalahkan terus. Dikira main dua kaki, satu. Yang kedua, wong Ibu tidak ngapa-ngapain saja salah. Apalagi, sudah seperti begini masih disalahkan lagi. Batin saya menangis, Bu. Mau dinilai potongan preman namun gembengan ya biarin saja tidak apa-apa. Namun, puas saya untuk menyampaikannya," ucap Rudy.

Baca juga: Gibran Janji Temui FX Rudy Bahas Status Keanggotaannya di PDIP

Sebelumnya diberitakan, Gibran berencana menemui Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo atau Rudy untuk mengembalikan KTA PDI-P.

"Iya, nanti saya temui Pak Rudy, ya," ungkap dia.

Gibran akan mencari waktu yang tepat untuk mengembali KTA PDI-P.

"Ya nanti kami atur," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com