AMBON, KOMPAS.com- Kepanikan terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karel Sadsuitubun di Langgur, Maluku Tenggara lantaran kebakaran melanda rumah sakit milik pemerintah tersebut, Rabu (4/10/2023) sore.
Petugas medis langsung berupaya mengevakuasi pasien saat menyadari adanya api dan kepulan asap.
"Tadi kondisinya panik sekali, karena secara bersamaan kita harus memadamkan api tapi juga harus menyelamatkan para pasien yang sedang dirawat," kata Nus, salah satu tenaga medis di rumah sakit tersebut kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Rabu.
Baca juga: RSUD Karel Sadsuitubun Langgur Maluku Tenggara Terbakar
Ia mengatakan suasana semakin bertambah panik setelah pasien yang sedang dirawat dan keluarga yang membesuk mengetahui kebakaran tersebut.
"Tadi kita tidak tahu mau menenangkan siapa, sedangkan kita juga sedang panik," ujarnya.
Beruntung, kata dia, semua pasien dapat dievakuasi keluar dari rumah sakit tersebut.
Baca juga: Pemilik Lahan Terbakar Penyebab Kabut Asap Bakal Didenda Rp 10 Miliar, Keuntungan Dirampas
"Semua pasien dievakuasi ke luar dari rumah sakit, tadi masyarakat juga bantu evakuasi," ujarnya.
Wakapolres Maluku Tenggara Kompol Isaac Risambessy mengatakan evakuasi para pasien dari dalam rumah sakit berlangsung dengan baik sehingga tidak ada pasien yang terluka.
"Pasien rawat inap semua berhasil dievakuasi dengan baik dan tidak ada laporan pasien cedera atau luka," katanya.
Saat ini kata dia para pasien di rumah sakit tersebut sementara dipindahkan ke tiga lokasi penampungan.
Baca juga: Berkas Perkara Kebakaran Bromo akibat Flare Prewedding Dilimpahkan ke Kejati Jatim
"Sementara para pasien dievakuasi ke Gedung Perpustakaan, Kodim 1503 Malra dan Rumah Sakit Hati Kudus Langgur," ungkapnya.
Sebelumya RSUD Karel Sadsuitubun yang berada di Kecamatan Kei Kecil, Kota Langgur, Maluku Tenggara terbakar pada Rabu (3/10/2023) sekitar pukul 15.30 WIT.
Kebakaran itu baru berhasil dipadamkan setelah warga bersama petugas rumah sakit dan aparat TNI Polri diterjunkan
Dalam insiden itu riga ruangan di rumah sakit dilaporkan hangus dan tak ada korban jiwa maupun luka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.