Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di TTU yang Ajak Tetangga Bunuh Istrinya Terancam Hukuman Mati

Kompas.com - 20/09/2023, 06:41 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Penyidik Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), terus mendalami kasus pembunuhan sadis di Desa Sone, Kecamatan Insana Tengah, Kabupaten TTU.

Hubertus Kusi dan Laurensius Lalus yang membunuh Maria Imakulata Nabu, telah ditetapkan tersangka dan ditahan di sel Markas Polres TTU.

Kepala Kepolisian Resor TTU Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Mohammad Mukhson, mengatakan, dua pelaku ini terlibat pembunuhan berencana terhadap korban.

Baca juga: Polisi Sebut Miliki WIL Jadi Motif Pria di TTU Ajak Tetangga Bunuh Istrinya

Mukhson menyebut, dua  pelaku dijerat dengan Pasal 44 Ayat (3) Undang-undang Nomor 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, atau Pasal 340 KUHP Junto Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP Subsider Pasal 338 KUHP Junto Pasal 55 Ayat ke -1 KUHP lebih subsider Pasal 351 Ayat 3 KUHP Junto Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP.

"Untuk ancaman hukuman pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu paling lama 20 tahun penjara," kata Mukhson kepada sejumlah wartawan, Selasa (19/9/2023).

Meski begitu, lanjut dia, kasus ini masih terus dikembangkan dan tidak menutup kemungkinan akan ada penambahan tersangka baru.

"Kasus ini tentu kita dalami untuk mengetahui dengan lebih jelas peran dan keterlibatan dari masing-masing pelaku. Kita juga akan memanggil sejumlah saksi dan beberapa orang lain lagi yang diduga turut berperan dalam kasus pembunuhan ini," ungkap dia.

Mukhson menjelaskan, pembunuhan ini dilatarbelakangi adanya wanita idaman lain (WIL) dari suami korban.

Motif lainnya lagi adalah dendam politik dari pelaku Laurensius Lalus. Korban diketahui tidak memilih Laurensius saat pemilihan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

"Laurensius juga mendapat bayaran Rp 2,5 juta dari pelaku Hubertus untuk menghabisi nyawa korban," ujar dia.

Baca juga: Pria di TTU Sekongkol dengan Tetangga Bunuh Istrinya, Jenazah Dimasukkan ke Sumur

Diberitakan, Hubertus Kusi ditangkap pada Jumat (15/9/2023) di Tanah Merah, Kabupaten Kupang. 

Dia diduga membunuh istrinya, Maria Imakulata Nabu, dengan bantuan tetangganya, Laurensius Leu, pada Juli 2023 lalu. Kini, keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com