Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di TTU Sekongkol dengan Tetangga Bunuh Istrinya, Jenazah Dimasukkan ke Sumur

Kompas.com - 18/09/2023, 13:33 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seorang suami di Desa Sone, Kecamatan Insana Tengah, Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), bernama Hubertus Kusi ditangkap.

Dia diduga membunuh istrinya sendiri Maria Imakulata Nabu dengan bantuan tetangganya, Laurensius Leu. Kini, keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Penjual Seblak yang Membusuk di Kos Ditangkap, Motifnya Dendam

"Pelaku Hubertus Kusi ini merupakan suami dari korban Maria Imakulata Nabu," kata Kepala Kepolisian Resor TTU Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Moh Mukhson, dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Senin (18/9/2023).

Kronologi

Kasus pembunuhan itu, lanjut Mukhson, terjadi pada akhir Juli 2023 lalu dan baru diungkap pada 15 September 2023.

Kedua pelaku, kata Mukhson, ditangkap di Tanah Merah, Kabupaten Kupang.

Pada 14 Juli 2023, kedua tersangka membicarakan soal pemilihan Kepala Desa Sone di kebun milik Hubertus Kusi.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Perempuan Tunawicara oleh Tetangga di Cilacap, Korban Dibekap dan Diperkosa

Dalam pembicaraan itu disebutkan, korban tidak sejalan dengan Hubertus Kusi sebagai suaminya

Termasuk juga pada pemilihan BPD Desa Sone, korban disebut tidak memilih tersangka Laurensius Leu sebagai calon Ketua BPD.

Kemudian, pada Kamis, 20 Juli 2023, bertempat di rumah milik seorang warga bernama Magdalena Taek, kedua tersangka bertemu untuk merencanakan pembunuhan terhadap korban.

Baca juga: Istri Dibunuh Suami di Lebak Banten, Korban Sempat Menangis Lalu Tewas di Pangkuan Sang Ibu

Dibuang ke sumur

Pada Minggu, tanggal 23 Juli 2023 pukul 13.00 Wita kedua tersangka bertemu lagi untuk merencanakan pembunuhan.

Kemudian pada Senin, 24 Juli 2023 pukul 04.00 Wita, korban bangun untuk menimba air di sumur.

Saat itu, tersangka Hubertus menelepon tersangka Laurensius, menginformasikan korban sedang menuju ke sumur.

Laurensius pun datang dan bersembunyi di samping WC. Laurensius melihat korban dan tersangka Hubertus menuju sumur.

Baca juga: Demi Iming-iming Kejayaan, Dede Relakan Istri Dibunuh Wowon dkk

"Ketika korban hendak mengambil air di sumur, tersangka Hubertus mengambil sebatang kayu lamtoro dan memukul kepala korban sebanyak dua kali dilanjutkan oleh tersangka Laurensius juga mengambil batang lamtoro yang lalu memukul dua kali hingga korban tersungkur,"ungkap Mukhson.

Mengetahui korban sudah meninggal, kedua tersangka mengangkat mayat korban dan membuangnya ke dalam sumur.

Warga setempat lalu menemukan mayat korban dalam sumur dan menginformasikan kepada tersangka Hubertus.

Baca juga: Pencemaran Sumur di Kediri, Tim Independen Mulai Periksa Tangki Pertamina di SPBU

Saat itu, Hubertus berpura-pura melaporkan ke polisi, kalau istrinya terjatuh ke dalam sumur.

Polisi selanjutnya mengungkap, korban bukan terjatuh ke sumur, tapi dibunuh oleh suami dan tetangganya.

"Sampai saat ini, penyidik sementara melakukan pengembangan terkait kasus tersebut dan tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru," ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com