Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Jumat Keramat, Siswa SMA di Aceh Dikeroyok Kakak Kelas di Asrama Sekolah, Ada 21 Anak Terlibat

Kompas.com - 01/09/2023, 19:09 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Purnama Hadi AR melaporkan kasus dugaan pengeroyokan yang dialami anaknya berinsial P, siswa salah satu sekolah di Banda Aceh, ke Polresta Banda Aceh.

Diduga pengeroyokan dilakukan oleh kakak kelas korban di sekolah. Akibat penganiayaan tersebut, P mengalami luka memar hingga pendarahan di bagian kepala.

"Kita sudah laporkan ke polisi terkait pemukulan dan bullying yang dilakukan siswa di sana," kata Purnama pada Kamis (31/8/2023).

Ia bercerita kasus pengeroyokan terjadi pada 20 Juli 2023.

Malam itu, sekitar pukul 22.00 WIB, kakak kelas korban mengumpukan beberapa anak, termasuk P usai pengajian rutin malam jumat.

Baca juga: Siswa SMA di Aceh Dikeroyok Kakak Kelas, Dipukul dan Diinjak-injak

Setelah itu korban disuruh berdiri, lalu dipukuli oleh kakak kelasnya. Bahkan saat terjatuh ke lantai, korban masih ditendang di bagian kepalanya.

"Anak saya sudah jatuh ke lantai masih dipukuli dan ditendang juga," ucapnya.

Ia menyebut ada tradisi Jumat keramat di sekolah tersebut.

"Mereka di Modal Bangsa ada tradisi Jum'at keramat disebutnya, nah malam itu anak saya dipanggil ke depan oleh kakak kelas kemudian dipukul dari belakang di bagian kepala hingga terjatuh kemudian diinjak-injak oleh sekitar 7 pelaku," ucap dia.

"Akibatnya anak saya mengalami luka memar di bagian pelipis, belakang telinga, kepala, badan, dan tangan, hasil lab ada pembekuan darah di otak sampai sekarang masih ada," sebutnya.

Baca juga: Mahasiswa Aceh Tuntut Jokowi Kawal Kasus Pembunuhan yang Dilakukan Oknum Paspampres

Menurut Purnama, awalnya ia berharap masalah tersebut diselesaikan secara intenal dan ia pun tidak melpaor ke polisi.

Namun ia berubah pikiran karena tak ada iktikad baik baik sekolah atau pun orangtua pelaku.

"Tapi setelah saya tunggu tidak ada itikad baik dari pihak sekolah dan orangtua pelaku sehingga saya melaporkan ke Polresta Banda Aceh," tutur dia.

Sebut ada 21 anak yang terlibat

Purnama juga menyebutkan 21 orang siswa yang terlibat dalam pengeroyokan tidak semua mendapat skor pembinaan dikembalikan kepada orangtua.

"Dari 21 orang pelaku ada yang tidak diberi skor oleh sekolah. Masalahnya mereka masih membully anak saya dengan sebutan "ikan lele" karena mengadukan kasus pengeroyokan itu, bahkan ada dewan guru yang meminta siswa untuk tidak berkawan dengan anak saya," ucapnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Regional
Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Regional
Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Regional
Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Regional
[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

Regional
Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Regional
Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Regional
Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Regional
Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Regional
Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Regional
Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Regional
Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Regional
Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Regional
Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Regional
Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com