Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cemburu Pacarnya Ditelepon Lelaki Lain, Mahasiswa Tusuk Korban 40 Kali

Kompas.com - 28/08/2023, 11:02 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Kota Yoguakarta, warga asal Papua berinisial AS (21) kesal dan cemburu lantaran pacarnya ditelepon lelaki lain.

Akhirnya, AS melampiaskan emosi dan menusuk pacarnya yang menyebabkan 40 luka terhadap korban berinisial KE (19). KE yang juga warga papua berkuliah di perguruan tinggi di Kota Semarang.

"Betul, ada luka 40, itu termasuk luka-luka yang kecil," ujar Kapolsek Pedurungan, Kompol Dina Novitasari dikonfirmasi melalui WhatsApp, Senin (28/8/2023).

Baca juga: Cemburu, Pria di Manokwari Tikam Istri dengan Pisau Dapur

Penusukan terjadi di rumah kos di Jalan Tambakboyo Lor, Tlogosari, Kecamatan Pedurungan, Minggu (27/8/2023) sekitar pukul 02.30 WIB. Pelaku telah diamankan anggota Polsek Pedurungan.

"Berdasarkan pengakuan dia (AS), dia cemburu melihat chattingan HP pacarnya dengan cowok lain. Kemudian ribut di kamar kos. Kemudian ambil pisau dapur untuk menyerang korban," ungkap warga sekitar, Khaerul Muhammad.

Saksi menyampaikan, kejadian bermula saat AS mendatangi kos korban pada Sabtu (26/8) sekitar pukul 23.30 WIB untuk berpamitan pulang ke Yogyakarta, Minggu (27/8/2023).

Pada saat pertemuan itulah, AS marah karena kekasihnya mendapat telepon dari lelaki lain, Minggu (27/8/2024) sekitar pukul 02.00 WIB. AS langsung ke dapur dan mengambil pisau yang berada di rak piring untuk melakukan penusukan terhadap korban.

Setelah korban terkapar, AS keluar rumah kos dengan memanjat pagar. Lalu AS meminta tolong warga untuk menyerahkan dirinya ke kepolisian. Bersama pemangku wilayah setempat, AS diserahkan ke Polsek Pedurungan.

Sementara itu, Kapolsek mengatakan kondisi korban masih dalam penanganan tim medis di ruang ICU rumah sakit Panti Wilasa Citarum Semarang.

"Kami mendapat informasi bahwa ada orang yang mengaku telah melakukan penusukan dan menyerahkan diri ke warga. Kemudian, tim piket fungsi mendatangi TKP dan mengamankan pelaku dan sejumlah barang bukti. Untuk korban dibawa ke rumah sakit," kata Dina.

Pihaknya membenarkan bila hubungan keduanya ialah kekasih. Sampai sekarang, kasus itu masih dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Pedurungan.

"Iya, korban dan pelaku berpacaran. Saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi, termasuk seseorang yang mengaku melakukan penusukan tersebut," pungkasnya.

Baca juga: Siswa di Sekolahnya Tikam Temannya, Kepsek Tak Menduga, Suasana Sekolah Kondusif

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Update Banjir Bandang di Agam, 6 Meninggal, 11 Orang Belum Ditemukan

Regional
Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Banjir Padang Panjang, 2 Warga Hilang, Belasan Rumah Terendam

Regional
Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Korban Tewas akibat Banjir Lahar Gunung Marapi Bertambah Jadi 14 Orang

Regional
Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Terjerat Alang-alang, Pendaki asal Kendal Terjatuh ke Jurang Gunung Andong

Regional
Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Tinggi Badan Capai 2 Meter, Bocah SD di Jambi Bercita-cita Ingin Jadi Tentara

Regional
Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Tambang Timah Ilegal di Bangka Diigerebek, 3 Pelaku Diamankan, Nilainya Mencapai Rp 1,2 Miliar

Regional
Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kebakaran Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar, Petugas Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Regional
Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Berdayakan UMKM, Pemprov Kalteng Gelar Kalteng Expo Tahun 2024

Regional
Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Seko Upcycle, Inovasi Anak Muda Semarang Ubah Sampah Plastik Jadi Produk Fesyen Kekinian

Regional
Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Sebanyak 282 Calon Jemaah Haji Asal Mataram Berisiko Tinggi

Regional
Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Pabrik Gula Tasikmadu Karanganyar Terbakar, Diduga karena Percikan Api Pemotong Pipa

Regional
Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Klaim Dapat Perintah Prabowo, Sudaryono Positif Maju Gubernur Jateng

Regional
Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Kerap Dianiaya, Kakek di NTT Bunuh Seorang Pemuda

Regional
Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Bupati Banyuwangi Salurkan Insentif Rp 7,2 Miliar kepada 1.200 Guru PAUD

Regional
Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Mbak Ita Siap Maju Pilwalkot Semarang Usai Dapat Arahan Ketum PDIP dan Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com