AMBON, KOMPAS.com - Seorang tukang ojek di Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku diamuk warga lantaran diduga mencabuli seorang bocah perempuan berusia 6 tahun.
Terduga pelaku A (40) dihajar hingga babak belur setelah korban pencabulan UAO melaporkan kejadian yang menimpanya itu ke keluarganya.
Usai dihajar, terduga pelaku langsung digelandang warga ke kantor Polres Seram Bagian Timur untuk diproses secara hukum.
Baca juga: Pria yang Kemaluannya Dibalsam 3 Oknum TNI AL Jadi Tersangka Pencabulan
Kepala Seksi Humas Polresta Seram Bagian Timur, Ipda Mallobasang menuturkan aksi pencabulan itu bermula saat korban pergi berbelanja di kios milik terduga pelaku di kawasan Jalan Rumah Tiga, Kecamatan Bula pada Jumat (25/8/2024) sore.
"Jadi awal kejadiannya itu saat korban pergi belanja di kios milik terduga pelaku," kata Mallobasang kepada wartawan, Sabtu (26/8/2024).
Dia mengatakan saat korban memberikan uang untuk membayar barang yang dibelinya, terduga pelaku langsung memegang tangan korban dan langsung mencabuli korban.
Korban sempat meronta saat dicabuli namun karena kondisinya yang masih anak-anak membuatnya tak berdaya.
Menurut Mallobasang setelah kejadian itu, korban langsung pulang ke rumahnya dan memberitahukan kejadian yang dialaminya itu kepada orangtuanya.
"Jadi warga yang mengetahui kejadian itu marah dan langsung menghajar pelaku," katanya.
Akibat diamuk warga, pelaku menderita luka di bagian wajah dan belakang kepala.
Dia menambahkan saat ini terduga pelaku telah diproses hukum setelah orangtua korban membuat laporan ke polisi.
"Kasusnya sedang diproses dan saat ini erlapor sudah diperiksa begitu juga para saksi lainnya," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.