Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Baju Juru Parkir Saat Pawai Pembangunan Kota Solo, Gibran: Konsepnya Retribusi

Kompas.com - 18/08/2023, 19:24 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, mengenakan baju juru parkir saat Pawai Pembangunan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, pada Jumat (18/8/2023). Pawai pembangunan mengangkat tema dengan 17 titik prioritas di Kota Solo.

Kali pertama mengikuti Kirab Pembangunan, Gibran tampil nyentrik dengan baju juru parkir berwarna biru hitam lengkap nametag 'Mas Gibran' dan tulisan 'Petugas Parkir' dipundak.

Dia menjelaskan konsep pakainnya itu adalah retribusi atau pungutan daerah. Dia mengatakan tidak ada pesan khusus terkait kostumnya tersebut. 

Baca juga: Pertama Kali Ikut Pawai Pembangunan Kota Solo, Gibran Pakai Baju Juru Parkir

"Konsepnya retribusi. Tidak ada pesan apa-apa meramaikan pawai saja," kata Gibran Rakabuming Raka, disela-sela Pawai Pembangunan.

Putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini juga menjelaskan Juru Parkir, sebagai bentuk penyumbang retribusi.

"Ya ndak apa-apa, penyumbang retribusi. Enggak ada maksud apa-apa," jelasnya.

Ditarik lebih dalam, konsep baju juru parkir Gibran, memiliki kaitannya dengan tema tahun ini tentang 17 Pioritas Pembangunan Kota Solo. Diketahui, 17 prioritas pembangunan itu digadang-gadang sebagai penyumbang retribusi baru untuk Pemkot Solo.

Gibran mengatakan tema tersebut dipilih agar masyarakat mengetahui 17 prioritas pembangunan di Kota Solo. 

"Biar masyarakat tahu bahwa pembangunan satu per satu di Kota Solo sudah terealisasi," ucapnya.

Gibran diketahui baru pertama kali mengikuti pawai pembangunan. Pada tahun 2021, pawai pembangunan ditiadakan lantaran saat ini kondisinya masih pandemi COVID-19. Sedangkan pada tahun 2022, Gibran terpapar COVID-19 sehingga harus menjalani isolasi.

"Ini pertama kalinya mengikuti pawai pembangunan, kan tahun kemarin saya kena COVID-19," katanya.

Baca juga: Didorong Maju Cawapres 2024, Gibran Malah Tunggu Ada Penawaran Cawapres Anies Baswedan

Selama mengikuti pawai, Gibran ditemani oleh putranya Jan Ethes Srinarendra, yang mengenakan baju TNI, Angkatan Darat (AD) yang mengendarai Kendaraan Taktis (Rantis).

Saat mengikuti pawai, Gibran dan Jan Ethes juga membagikan susu kotak, mainan, bola dan jersey untuk anak-anak yang melihat pawai.

Ratusan peserta pawai terlihat dari berbagai instansi juga ikut meramaikan, dengan membawa mobil hias, alutsista, hingga peserta yang pejalan kaki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com