Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Datangi Lokasi Dentuman Misterius di Sumenep, Ajak Warga Berdoa dan Waspada

Kompas.com - 13/08/2023, 11:42 WIB
Ach Fawaidi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SUMENEP, KOMPAS.com - Bupati Sumenep Achmad Fauzi mendatangi lokasi dentuman misterius yang terdengar dari bawah tanah rumah warga di Dusun Tengah, Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Minggu (13/8/2023).

Fauzi meminta warga di sekitar lokasi untuk tetap tenang dan juga waspada di tengah situasi yang ada. Kader PDIP itu juga meminta warga berdoa agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Tadi saya sudah sampaikan di lapangan, masyarakat tenang saja, tidak usah panik, dan banyak berdoa," kata Fauzi kepada Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Selidiki Dentuman Misterius di Sumenep, Ahli Geologi Diturunkan

Fauzi menyebut, sejak dentuman pertama kali terjadi pada Sabtu (12/8/2023), ia langsung mengutus BPBD Sumenep untuk datang ke lokasi. Ia lalu meminta petugas BPBD Sumenep menetap di lokasi untuk mengantisipasi hal lain yang tak diinginkan.

"Waktu ada dentuman saya utus BPBD kemarin, setelah BPBD datang dentumannya berhenti. Tapi setalah pulang jam 13.00 WIB ada dentuman lagi sedikit, dan pada akhirnya kita putuskan BPBD di sana, sampai tadi pagi BPBD di sana," tutur Fauzi.

Baca juga: Kronologi Dentuman Misterius di Sumenep, Pertama Kali Terjadi dan Warga Mengungsi

Hingga saat ini, penyebab atau sumber dentuman belum diketahui. Pihaknya tengah berkoordinasi dengan banyak pihak khususnya BMKG untuk mencari tahu penyebab dentuman itu.

"Info terbaru besok rencananya senin dari BMKG akan mencoba datang kesana, pasang alat, dan mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Sejauh ini belum ada bunyi (dentuman) lagi," ungkapnya.

Sebelumnya, suara dentuman misterius terdengar dari bawah tanah rumah warga Dusun Tengah, Desa Moncek Tengah, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Sabtu (12/8/2023).

Pemilik rumah yang merasakan suara dentuman itu kini mengungsi ke tempat lain. Meraka khawatir terjadi sesuatu yang tak diinginkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Ditangkap, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com