Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemarau Panjang Akibatkan Pendangkalan di Rawa Pening, Air Surut hingga 3 Meter

Kompas.com - 07/08/2023, 08:31 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Kekeringan yang melanda wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, berdampak ke Rawa Pening. Di danau seluas sekira 2.800 hektar tersebut, terjadi pendangkalan.

"Tidak ada hujan dan kemarau lumayan panjang, ini air rawa surut sampai tiga meter," kata Mulyono, warga Sumurup Desa Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Minggu (6/7/2023).

Baca juga: Rawa Pening Dipenuhi Eceng Gondok, Aliran Air Menuju Sungai Tuntang Terhambat

Menurut Mulyono, air Rawa Pening juga digunakan untuk irigasi pertanian di daerah Kabupaten Demak dan sebagian Kabupaten Grobogan.

"Karena itu, saat ini bisa dikatakan ada pendangkalan. Alat-alat berat yang digunakan untuk membersihkan eceng gondok juga tak bisa maksimal," ujarnya.

Surutnya air Rawa Pening, kata Mulyono, cukup menganggu aktivitas nelayan yang menggunakan sampan. "Kan biasa di pinggiran, tapi sekarang di pinggiran rawa tidak ada ikannya. Karena sepi ikan ya banyak yang cari pekerjaan lain," ungkapnya.

Sementara warga lain, Mugiyono mengungkapkan nelayan penangkap ikan yang biasa menggunakan perangkap jenis bubu juga kesulitan dengan kondisi saat ini.

"Kalau memasang perangkap di tengah rawa ya tidak berani, karena pakainya sampan dayung, berbahaya," jelasnya.

"Kalau mengandalkan ikan saat ini jelas tidak mungkin, banyak yang cari pekerjaan lain agar tetap punya penghasilan. Kerja serabutan atau buruh bangunan, terpenting ada pendapatan," ungkapnya.

Surutnya air hingga terjadi pendangkalan, dimanfaatkan sebagian warga untuk menanam padi. "Memang kalau air surut karena kemarau dan tanah mulai muncul, dipakai untuk menanam padi," ujarnya.

Baca juga: Dalam Sehari, Dua Mayat Ditemukan Mengapung di Rawa Pening

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com