Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris Asal Sukoharjo, Amankan 1 Buah HP Rusak dan Buku Panduan

SOLO, KOMPAS.com - Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah rumah milik TN (38), warga Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah, pada Kamis (3/8/2023) pagi.

Penggeledahan dilakukan sebagai tindak lanjut dari penangkapan TN pada Rabu (2/8/2023) malam. TN diduga terlibat jaringan terorisme.

Baca juga: Warga Banyudono Boyolali Ditangkap Tim Densus 88, Rumah Digeledah

Camat Grogol, Herdis Kurnia Wijaya membenarkan Densus 88 melakukan penggeledahan rumah milik TN. Ia diminta untuk menyaksikan oleh Tim Densus 88 selama proses penggeledahan berlangsung.

"Gih (ada penggeledahan). Sekitar pukul 08.30 WIB sampai pukul 09.30 WIB, sekitar 1 jam," kata Herdis dikonfirmasi Kompas.com, Kamis siang.

Menurut dia ada sejumlah barang bukti yang diamankan oleh Densus 88 dalam penggeledahan. Di antaranya satu buah telepon genggam warna hitam kondisi rusak dan buku panduan panci presto diduga terkait terorisme.

Herdis menyampaikan, TN merupakan warga asli Cemani. TN miliki seorang istri dan enam orang anak. Setiap hari, TN tinggal di rumah ibunya di Dukuh Turi, Cemani.

"TN tinggal sama ibunya. Istrinya satu dan memiliki enam orang anak," jelas dia.

Mengenai sosok TN, kata Herdis di lingkungan masyarakat jarang bersosialisasi. TN juga dikenal sebagai seorang guru mengaji.

"Pernah mengajar mengaji di Makamhaji," ungkap dia.

Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit membenarkan ada penangkapan terduga teroris di Cemani, Grogol, Sukoharjo. Menurut dia penangkapan terduga teroris kewenangan Densus.

Pihaknya hanya dilibatkan untuk membantu pengamanan lokasi. "Kami bersifat membantu pengamanan lokasi," terang dia.

Baca juga: Warga Boyolali Ditangkap Densus 88, Penjahit Jas dan Dikenal Tertutup oleh Tetangganya